PAMEKASAN, INFODESAKU – Aktivitas warga Dusun Blingih Desa Palengaan Laok Kecamatan Palengaan Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur saat jemur hasil panen raya padi di halaman rumah memiliki kesan tersendiri dan merupakan pemandangan yang kental dengan nuansa kehidupan pedesaan. Minggu (17/03/2019).
Latif Salah satu Warga Yang menjemur padi hasil panennya mengungkapkan Kendati pemandangan seperti ini menunjukkan nuansa pedesaan yang kDCental, namun warga masyarakat Palengaan Laok berharap agar pemerintah bisa membuatkan lantai jemur padi tersendiri di desa itu, mengingat proses penjemuran padi yang kini dilakoni warga, dinilai rentan dari gangguan hewan ternak, seperti ayam dan burung.
“Untuk mengantisipasi padi yang dijemur dari dimakan ayam atau burung dan hewan lainnya selama penjemuran, kaum ibu bergantian menjaganya dari pagi hinga siang. Biasanya, siang hari anak-anak sudah pulang sekolah jadi bisa gantian menjaganya,” tuturnya.
Dikatakannya, hasil panen padi masyarakat ini, merupakan budidaya lokal masyarakat secara swadaya di atas lahan kurang lebih seluas 1.200 hektare, yang rutin dilakukan setiap tahunnya. Penanaman padi darat biasanya mulai dikerjakan pada sekitar akhir bulan agustus atau di awal bulan september dan dipanen pada sekitar bulan maret.
“Padi yang dijemur ini, adalah hasil panen dari tanaman tahun lalu, ditanam sekitar bulan agustus dan september,” Imbuhnya.
Masih kata Latif ia menambahkan, kami berharap, kiranya budidaya tanaman padi yang dikelola secara swadaya oleh masyarakat lokal ini bisa diberikan program dari pemerintah, seperti bantuan alsintan dan saprodinya, untuk meningkatkan produksi padi petani dan kesejahteraan masyarakat. Imbuhnya
“Kami juga meminta kepada pemerintah, untuk bisa membuat lantai jemur di Desa kami guna mengantisipasi padi dari gangguan hewan selama proses penjemuran.” Pungkasnya
Laporan : Abdul Chalik Ibn As