LAMPUNG, INFODESAKU – Persoalan penguasaan tanah di republik ini masih juga tak hentinya memicu konflik dan ketimpangan penguasaan antara investor dan masyarakat lokal. Tak terlepas pula di lahan HGU PT. Pemuka Sakti Manis Indah ( PSMI ) Kecamatan Bahuga Kabupaten Way Kanan Lampung, ini juga merupakan satu dari ratusan konflik agraria di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.
Jauh di pedalaman pelosok Provinsi Lampung, LBH ADHIBRATA memberikan bantuan advokasi dan pendampingan terhadap masyarakat lokal setempat, yang kuat di duga tanah mereka telah d kuasai secara sepihak oleh PT. PSMI, yang mana lahan tersebut sejak beberapa tahun lalu telah dikelola menjadi kebun tebu produktif perusahaan.
Sesuai pengamatan kami (LBH ADHIBRATA) di lokas HGU PT. PSMI, sejak awal penguasaan tanahnya tak di pungkiri masih ada saja konflik agraria hingga saat ini, yang seharusnya sudah tidak lagi terjadi di tengah-tengah, pemerintah mencanangkan perombakan besar pada konflik agraria (reforma agraria) guna menekan berbagai perselisihan penguasaan tanah .
Abu Yazid, Direktur LBH ADHI BRATA, mengatakan, Sejalan dengan reforma agraria, Pemerintah tak memungkiri, cekcok pertanahan pada faktanya memang masih banyak terjadi di akar rumput.
“Melihat fakta diatas, kami LBH ADHIBRATA tetap konsen dan berkomitmen untuk mendukung serta terus mendorong Pemerintah agar tak hanya melakukan reforma agraria di lahan bebas konflik, tapi di daerah dengan kompetisi penguasaan tanah ketat dan terdapat banyak konflik,” termasuk di lahan milik PT. PSMI” agar dapat meminimalisir terjadinya konflik agraria yang sangat berpotensi memicu konflik sosial yang lebih luas lagi,” tegasnya Yazid.
Yazid menambahkan, PT. PSMI harus berkontribusi positif kepada masyarakat dan daerah setempat.
“Ingat keberadaan perusahaan dan eksistensinya tidak bisa di lepas dari dukungan dan buah baik hati masyarakat dan daerah tempat berusaha, untuk itu saya meminta PT. PSMI harus berkontribusi positif kepada masyarakat dan daerah setempat”, pungkasnya.
#reformaagratia
#tanahuntukrakyat
#lbhadhibrata
Laporan : Red
