BOGOR , INFODESAKU — Pemerintah Desa Cikeas kembali meluncurkan program Cikeas Academy untuk ketiga kalinya, sebagai bentuk pengembangan kapasitas masyarakat desa berbasis keterampilan praktis dan teknologi digital, Rabu (18/06/2025).
Tahun ini, pelatihan difokuskan pada tiga bidang yang sedang berkembang pesat, yaitu Make Up Artist (MUA), Desain Grafis, dan Artificial Intelligence (AI).
Kegiatan pembukaan berlangsung di Aula Desa Cikeas yang dihadiri oleh Kepala Desa, Sekretaris Camat Sukaraja perwakilan Kecamatan, Ketua BPD, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Ketua PKK Desa Cikeas, para undangan, serta peserta pelatihan Cikeas Academy dari berbagai lapisan masyarakat.
Kepala Desa Cikeas, H. Ervan Sulaeman, menekankan pentingnya keberlanjutan program ini sebagai bentuk adaptasi desa terhadap perkembangan teknologi dan ekonomi digital.
“Selama tiga tahun berturut-turut, Cikeas Academy hadir sebagai ruang akselerasi pengetahuan dan keterampilan bagi warga desa. Tahun ini, dengan pelatihan makeup, desain grafis, dan artificial intelligence, kita membuktikan bahwa masyarakat desa juga bisa siap bersaing di era modern,” ujar H. Ervan Sulaeman.
Sementara itu Ketua pelaksana program, Hasan Sadili mengatakan, Cikeas Academy menjadi motor penggerak pemberdayaan masyarakat Desa Cikeas yang berorientasi pada pengembangan potensi lokal dan inovasi digital.
” Cikeas Academy menjadi motor penggerak pemberdayaan masyarakat desa yang berorientasi pada pengembangan potensi lokal dan inovasi digital untuk dapat beradaptasi dengan kemajuan jaman di era modernisasi, agar masyarakat desa tidak hanya menjadi penonton, tetapi dapat menjadi pelaku dalam pembangunan,” jelas Hasan.
Program ini terbuka untuk semua kalangan, terutama pemuda dan pelaku usaha kecil, yang ingin memperluas wawasan dan meningkatkan kualitas diri.
Ketua BPD, Bapak Pepen Efendi, turut memberikan apresiasi dan dukungan terhadap pelaksanaan Cikeas Academy.
“Ini adalah bentuk transformasi desa yang sesungguhnya membangun kapasitas warga, membuka peluang ekonomi, dan menciptakan SDM yang siap menghadapi dunia digital,”ujar Pepen.
Dengan keberlanjutan selama tiga tahun dan dukungan semua pihak, Cikeas Academy kini semakin mengukuhkan perannya sebagai pilar utama pengembangan SDM, ekonomi kreatif, dan kemandirian digital di Desa Cikeas.
Laporan: AJH