LAMSEL, INFODESAKU – Forum Sekretaris Desa Indonesia (Forsekdesi) Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan, mengadakan pertemuan di kediaman Sekretaris Desa Tanjungsari. Pertemuan yang di gelar setiap bulan oleh Forum tersebut bertujuan dalam rangka silahturahmi antar sekdes, saling tukar informasi terkait pembangunan desa serta saling memberitahukan tupoksinya sebagai pelayan masyarakat.(20/2)
Forum tersebut juga membahas persiapan sosialisasi SKB 4 Menteri tentang Padat Karya Tunai Desa (PKTD), padat karya dengan mengalokasikan 30 % dari total kegiatan fisik untuk membayar HOK tenaga kerja yang di adakan di dua desa yaitu desa Bangunan dan Desa Tanjung Jaya serta membahas apa yang menjadi keluhan Sekdes, khususnya di Kecamatan Palas .
Supardi, Sekdes Tanjung Sari selaku tuan rumah mengungkapkan rasa syukur atas kehadiran para sekdes.
“Syukur alhamdulillah rekan-rekan sekdes bisa hadir di kediaman saya ini untuk silaturahmi, namun mohon maaf jika tempat, sambutan dan jamuannya kurang berkenan di hati rekan-rekan semua,” tuturnya.
Sementara itu ditempat yang sama, Supiyanto, Sekdes Pulau Jaya yang juga sekretaris Forum mempersilahkan kepada Ketua Forsekdesi untuk memberikan arahan dan petunjuknya.
“Tujuan dari pertemuan yang di adakan setiap bulan ini dalam rangka menjalin silahturahmi, agar kita bisa mengetahui perkembangan desa kita, baik itu dalam pembangunan dan pemberdayaannya,” terang Supiyanto selaku moderator dalam pertemuan tersebut.
Hal senada dikatakan, Muslim selaku Sekdes Palas Pasemah menghimbau kepada anggotanya untuk selalu semangat dalam bekerja sesuai tupoksi sekdes yaitu melayani masyarakat.
“Kita mempunyai tugas melayani masyarakat dan kita juga punya atasan yaitu Kepala Desa, itu artinya kita harus melayani masyarakat dan juga mengikuti apa yang di perintahkan Kades salah satunya menyusun Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (RAPBDes). Untuk itu kita harus senantiasa kompak dalam memberikan informasi tentang desa dan semangat dalam bekerja,” pintanya.
Muslim menambahkan, lanjut Ia, Untuk menindak lanjuti keluhan anggotanya, Ia menghimbau seluruh sekdes untuk senantiasa bersabar dalam menjalankan tugas.
“Ketika Perbup 2018 sudah sampai di tangan kita, secara otomatis merasakan hal yang sama di hati karena siltap kita tidak naik dan bukan saja kita sebagai sekdes bahkan aparatur lainpun tidak akan naik. Namun dari itu seyogyanyalah kita tetap sabar dan tetap semangat,” paparnya.
Harapan dari pertemuan tersebut setelah menyampaikan aspirasi ke Apdesi mengenai siltap.
“Saya pribadi dan rekan sekdes berharap terkait siltap yang tidak akan naik itu, agar Perbup tersebut dipertimbangkan kembali oleh Bupati.” pungkasnya penuh harap.
Laporan : Safarudin