BOGOR, INFODESAKU – Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kecamatan Ciomas, Tim Reaksi Cepat (TRC) Kabupaten Bogor bersama ketua RT mengevakuasi Rahmat (48) warga penderita penyakit gula asal Kampung Awas Paninggal, RT 02/09, Desa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, Jumat (07/12).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, penyakit gula yang menyerng Rahmat berawal dari kaki kulit lecet, selama kurang lebih 11 hari terus melebar hingga hamper menutupi betis kakinya. Oleh keluarga Rahmat dibawa ke Mantri terdekat untuk mendapatkan penanganan, karena kondisi Rahmat saat itu sudah tidak bisa jalan dengan penyakit yang mengkhawatirkan akhirnya mantri datang ke rumahnya.
Namun, karena hingga saat ini tak kunjung membaik, akhirnya pihak RT setempat bersama keluarga membawa Rahmat ke Rumah Sakit UMMI, PMI, RSUD Kota, dan RSU Ciawi, namun rahmat belum mendapatkan penanganan karena diharuskan masuk di ruang isolasi dan mendapatkan pananganan khusus, sementara ruang isolasi yang ada di rumah sakit yang dikunjungi dalam keadaan penuh.
Ade Ros petugas PSM kepada infodesaku mengatakan, berawal laporan dari ketua RT bahwa ada salah satu warga yang mengalami sakit gula yang perlu dibantu, kemudian dirinya berkoordinasi dengan Dinsos Kabupaten.
“Alhamdulillah hari ini ada ruang isolasi yang kosong di RSUD Cibinong, dan akhirnya pasien sudah dibawa kerumah sakit tersebut. Dalam hal ini kami tidak bekerja sendiri PSM berkoordinasi dengan pihak TKSK, Desa, Kesra Kacamatan Ciomas dan pukesmas,” imbuhnya.
Lanjut Ade menghimbau, agar masyarakat senantiasa bersama-sama antar tetangga saling bergotong royong apabila tetangga terkena musibah.
“Tapi disini RT, RW bersama warga kepedulian sosial cukup tinggi,” ungkapnya.
Laporan : YUD
