PAMEKASAN, INFODESAKU – Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Pamekasan, Madura Jawa Timur Menghadiri Reuni Akbar MA dan SMK Wachid Hasyim palengaan dalam rangka “Temmu Kerrong” antar alumni lintas generasi mulai dari angkatan 1993-2018. Minggu, (24/02/2019)
Kegiatan ini berlangsung di halaman Pondok Pesantren Kebun Baru dan di hadiri oleh Para ulamak, Kapolsek Palengaan, tokoh masyarakat dewan guru dan Para alumni MA dan SMK Wachid Hasyim
Raja’e Wabup Pamekasan dalam Sambutannya mengucapkan terima kasih dan selamat kepada panitia dan alumni karena telah mempertemukan semua alumni dari semua tingkatan untuk berkumpul bersama-sama dan bersilaturrahmi.
“Saya menyampaikan permohonan maaf Bupati Pamekasan karena tidak bisa hadir di acara ini karena menjalankan tugas daerah dan Pemerintahan, sebenarnya beliau ingin sekali hadir pada acara reuni akbar ini menemui dan bersilaturrahmi dengan para ulama, tokoh masyarakat dan para alumni.
“Santri harus tau banyak tentang Indonesia bukan hanya Nahwu dan Sorrof, melainkan juga harus mengetahui banyak persoalan yang dihadapi bangsa, karena para santri inilah yang nantinya akan menjadi pemimpin yang akan menggantikan kami di tahun-tahun yang akan datang,”katanya dalam orasi kebangsaan
Selain itu, metamorfosis santri saat ini sudah diakui Bangsa Indonesia, oleh kita semua bahwa santri hari ini adalah santri yang berprestasi yang menjadi garda terdepan untuk membela NKRI.
“Berbicara santri saya juga seorang santri 12 tahun saya nyantri,”ungkapnya
Ia berharap semoga kegiatan Reuni Akbar ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan lebih mempererat tali silaturrahmi antar sesama alumni
“Untuk menuju pamekasan yang hebat kami Mohon dukungan, arahan, Bimbingan, Nasehat dan do’a para ulamak, para ustad dan para alumni, dan memohon maaf yang setinggi-tinnginya jika selama kurang lebih 100 hari kerja kami masih belum sempat memberikan kebijakan yang terbaik untuk masyarakat Pamekasan. Doakan saja semoga RPJM cepat di Sahkan oleh DPRD pamekasan,” Pesannya.
Laporan : Abdul Chalik
