TANGERANG, INFODESAKU – Komisi V DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Ke Kabupaten Tangerang,yang di sambut langsung Sekda Kabupaten Tangerang Rudi Maesyal berlangsung di lantai 3 ruang rapat kantor Bupati Tangerang, Selasa (12/03).
Tak hanya menerima masukan dari Pemerintah Daerah (Pemda),kehadiran anggota komisi ini juga sekaligus mengkritik pemda Kabupaten Tangerang.
Terutama soal pemanfaatan situ-situ yang di ada di Kabupaten Tangerang, serta peran pemda dalam mensejahterakan para petani yang ada di Kabupaten Tangerang,hal ini di ungkapkan salah satu Anggota Komisi Lima Sahat Silaban,pada saat kesempatan wawancara dengan Infodesaku.co.id
Menurut Silaban Soal situ-situ yang ada di Tangerang, jumlah situ yang ada di Tangerang raya berjumlah sekitar 46 situ, namun sangat minim sekali yang dapat di manfaatkan Pemerintah sebagai objek wisata.
“Hal ini terjadi lantaran belum adanya penyerahan secara administrasi dari pemerintah pusat ke daerah,bahkan pengembang ada yang memanfaatkannya hanya untuk kepentingan Pribadi tanpa melalui Pemerintah,” Ucapnya.
Lebih lanjut, menurut silaban yang terjadi saat ini para petani tidak di tempa sebagai mana profesinya,lahan pertanian banyak lahan pertanian yang di alih pungsikan oleh pengembang,namun para petani hanya di berikan ganti rugi saja.
“Tentunya dengan keterbatasannya kemampuan yang di miliki petani, maka petani itu akan kesulitan untuk berkembang menjadi lebih maju, saya berharap jika lahan pertanian Kabupaten Tangerang ini memang harus di kembangkan oleh pengembang, memang tidak salah, tetapi seharusnya para petani itu di berikan tempat yang layak sesuai dengan profesi dia, jangan hanya di gusur di ganti rugi dan di lepas begitu saja, sehingga mereka di kasih uang di suruh bersaing dengan mereka yang profesional, itu kan gak mungkin,” ungkap silaban
Sebelumnya dalam ruang rapat,berbagai masukan dan keluhan dari Kabupaten Tangerang yang di ungkapkan oleh Sekda , dan mendapatkan respon dari komisi lima, dalam hal ini komisi V mengatakan bahwa mereka akan membawa keluhan yang di utarakan Pemda ke Pusat dan menyampaikannya ke kementerian terkait dan segera ditindak lanjuti secepatnya.
“Kami menanggapi berbagai masukan dan permasalahan pembangunan di Kabupaten Tangerang sesuai dengan bidangnya, dan akan disampaikan ke kementerian yang bersangkutan untuk segera ditindak lanjuti secepatnya,” ungkap Ibnu Munzir, ketua rombongan Komisi V DPR RI ini.
Ibnu Munzir juga mengingatkan kepada seluruh anggota tim untuk menanggapi serius terkait permasalahan di Kabupaten Tangerang, sehingga kunker ini benar-benar bermanfaat dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat. Terutama yang dihadapi pemerintah Kabupaten Tangerang bisa teratasi.
“Kabupaten Tangerang harus jadi skala prioritas, karena daerah ini merupakan penyangga ibukota,” pungkas Ibnu Munzir.
Laporan : Wiji Lastini/BR