SUKABUMI, INFODESAKU – Proses pengujian sampel air limbah milik PT Paiho di Kecamatan Cikembar yang diduga membuang limbah (B3) di drainase, dari hasil uji Laboratorium Akreditasi milik Medik Pratama menunjukkan kandungan kadmium, PH, COD, dan BOD di bawah ambang baku mutu air yang disampaikan kepada awak media. Rabu, (25/9) beberapa waktu lalu.
HRD PT Paiho, Miss Yeni menjelaskan kejadian yang terjadi tanggal 25 Agustus 2019 murni human error, kita telah mendapatkan surat teguran dari pihak Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten dan telah melakukan pengecekan langsung pada saluran limbah atas kejadian itu PT Paiho meminta maaf atas kejadian tersebut karena waktu itu pipa pembuang belum permanen dan untuk saat ini semua intalansinya sudah permanenkan.
“Makanya, kami mengundang pihak media dan perwakilan masyarakat untuk melihat hasil uji laboratorium yang terbaru,” ujarnya.
Sementar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukabumi Dedah Herlina mengatakan hasil uji sampel air sudah diambil dan hasilnya dibawah ambang baku mutu air dimana hasil uji laboratorium terakreditasi sudah keluar dan telah melayangkan surat teguran kepada pihak perusahaan, hasil terbaru dari instalasi pengelolaan limbah PT Paiho, sudah diuji.
“Semoga kejadian serupa tidak terulang kembali, kita akan terus memantau perkembangan perusahan tersebut,” pungkasnya.
Laporan: RT/ BA
