BOGOR, INFODESAKU – Aksi Damai Para pengurus RT dan RW Karang taruna dan Ormas BPPKB Banten di kelurahan Sukahati Kecamatan Cibinong Kabupaten Bogor. Senin (27/04).
Hadir dalam Pengamanan Kapolsek Cibinong, Danramil Cibinong, Kasat Intel Polres Bogor, Bhabinkamtibmas dan Babinsa kelurahan Sukahati serta Satpol PP Kab Bogor.
Demo spontan RT/RW yang terjadi karena kekecewaan terhadap sistem dan standarisasi pendataan warga terdampak covid 19 yang tidak jelas, jumlah penerima bantuan tidak sesuai dengan data yang di ajukan, data warga yang mendapat bantuan tidak tepat sasaran.
Dalam aksi tersebut menuntut kepada panitia yang mendapat mandat dari pemerintah/ Dinsos untuk menjelaskan kepada pengurus RT dan RW, mendesak Lurah Sukahati Haerudin harus mempertanggung jawabkan data warga yang telah diajukan oleh pengurus RT dan RW. Serta menandatangani surat penyataan untuk mendampingi dalam pendataan warga yang mendapatkan bantuan agar tepat sasaran.
Haris selaku pengurus Rt dan Rw 04 Kelurahan Sukahati menjelaskan, tindakan demo dilakukan dengan spontan karena terkait dengan dana bantuan yang di terima oleh RT RW tidak sesuai dan tidak tepat sasaran.
“Kami sudah mengikuti aturan pemerintah dan kami laksanakan dengan swdaya masyarakat,dengan melakukan penyemprotan disinfektan menjaga lingkungan, dengan menjaga nama baik kelurahan,” ungkapnya.
RT RW mengharapkan semua data yang diajukan agar mendapat bantuan juga meminta penjelasan dari pihak kelurahan agar semua mendapattkan bansos sesuai dengan data yang di kirim.
Dalam surat pernyataanya Lurah Sukahati, Haerudin bersedia untuk mengawal dan memperjuangkan usulan warga yang terdampak covid-19 yang sudah disampaikan pengurus RT/RW.
“Saya akan memperjuangkan untuk merealisasikan tuntuntan warga. Apabila tidak terealisasi saya siap mengundurkan diri dari jabatan saya sebagai Lurah Sukahati.” pungkasnya.
Laporan : okly
