BOGOR, INFODESAKU – Seiring meningkatnya kasus penularan covid-19 diberbagai wilayah saat ini membuat satgas gabungan covid-19 Sukaraja semakin memperketat pergerakan aktifitas masyarakat dimasa perpanjangan PPKM. Stasiun kereta menjadi perhatian khusus satgas covid-19 Sukaraja karena stasiun kereta tempat bertemunya masyarakat saat memulai aktifitas. Banyaknya pengguna kereta berpotensi terjadi penularan virus.
Petugas gabungan yang terdiri dari Koramil Sukaraja, Polsek, Dishub, Satpol PP serta petugas keamanan stasiun kereta, rutin lakukan pemeriksaan kesehatan masyarakat yang akan menaiki kereta. Semua masyarakat yang beraktifitas dilingkungan kereta diperiksa kesehatannya, terutama penggunaan masker yang menjadi sesuatu yang wajib dilakukan.
Babinsa Cilebut Timur, Serka Rohmad menghimbau warga agar tidak bepergian jika tidak ada keperluan mendesak atau mencari nafkah, kurangi aktifitas diluar rumah yang tidak penting, hindari kerumunan serta selalu memakai masker saat diluar rumah.
” Melihat lonjakan kasus penularan covid terus meningkat, satgas gabungan covid Sukaraja menghimbau kepada masyarakat untuk membatasi kegiatan diluar rumah jika tidak penting, kalaupun terpaksa keluar rumah harus mematuhi protokol kesehatan, terutama menggunakan masker,” tegasnya.
Menurut Rohmad resiko penularan sangat tinggi terjadi pada sarana transportasi umum, salah satunya kereta api. Untuk memutus penyebaran virus, petugas gabungan terus memperketat pemeriksaan penumpang di stasiun kereta.
” Pemeriksaan ketat akan terus dilakukan rutin oleh petugas gabungan di stasiun kereta selama penyebaran virus belum berakhir dalam rangka memutus mata rantai penularan covid-19.” pungkasnya.
Satgas covid-19 Sukaraja tak henti-hentinya menghimbau masyarakat agar disiplin mematuhi protokol kesehatan saat beraktifitas. Saling menjaga agar masyarakat terhindar dari penularan virus serta mendukung program pemerintah yaitu vaksinasi masal.
Laporan : AJH
