BOGOR, INFODESAKU – Bank sampah Rangga mekar yang digagas oleh Heri heriyanto di Kelurahan Ranggamekar, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor menuai hasil.
Heri mengungkapkan, Bank Sampah Rangga mekar dibentuk sejak Tahun 2015. Dengan beranggotakan 15 orang membentukan bank sampah, diawali dengan melihat potensi lingkungan yang ada. Untuk sampah di wilayah Rangga mekar bisa menghasilkan 500 kg sampah/hari. Sebulan yang masuk ke Bank sampah sekitar 1.5 ton. Yang dikelola di bank sampah, mulai dari sampah logam, plastik, kertas.
“Dulunya wilayah ini penuh dengan sampah. Kemudian kami edukasi warga agar bisa melihat dan memilah bahwa diantara sampah itu ada yang berharga dan bisa dimanfaatkan,” kata Heri ketua Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Bogor Selatan, Jumat (24/08).
Dari pengelolaan bank sampah itu, lanjut Heri, warga bisa memanfaatkan sampah organik untuk diolah menjadi pupuk, sedangkan anorganik dibuat kreatif/kerajinan yg nilai ekonomis yg bisa di jual salah satunya resicle dari plastik minyak goreng dibuat map, tas, dll.
“Kami biasanya memanfaatkan pupuk yang dikelola oleh bank sampah untuk pupuk maupun kerajinan kreatif. Hal ini dirasa lebih efektif dan efisien serta volume sampah di wilayah ini pun semakin berkurang,” ujarnnya.
Labih jauh Heri berharap terbentuknya Pospadai menjadi prioritas untuk pnegolahan sampah dan ada perhatian dari dinas terkait melakukan pendampingan kesetiap wilayah, dan di fasilitasi BOP dan insentif.
Laporan : Yud
