SUKABUMI, INFODESAKU – Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami usai melaksanakan Solat Idul adha, menyerahkan hewan Qurban serta melakukan peletakan batu pertama untuk rehab pengembangan dan pembangunan menara mesjid besar AT-TAQWA Nagrak, di Desa Nagrak Selatan, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (22/08).
Turut hadir pada kesempatan tersebut Wakil Bupati Sukabumi H. Adjo Sardjono, Sekretaris Daerah Drs. H. Iyos Somantri, M.Si. Para Kepala Perangkat Daerah, Ketua MUI Kab SUKABUMI KH.DR A.KOMARUDIN. tokoh Ulama dan Muspika Kecamatan Nagrak serta masyarakat setempat.
Bupati Sukabumi mengajak momentum Idul Adha di optimalkan sebagai wahana renungan pencerahan dan peningkatan kesadaran serta keikhlasan dalam mengabdikan diri kepada agama masyarakat bangsa dan negara saat sambutan Sholat Idul Adha.
“Ibadah qurban diharapkan mampu menghilangkan sifat hayawaniyah yang ada pada diri manusia seperti sifat yang serakah dan egois yang selanjutnya diganti dengan sifat ananiyah yaitu sifat kasih sayang rela berkorban dan peduli terhadap hak dan kepentingan orang lain,” ajaknya.
Bupati berharap catatan kesadaran keikhlasan dan kepedulian tersebut dapat dibudayakan sebagai perilaku kehidupan sehari-hari masyarakat Kabupaten Sukabumi.
“Kita yakin Insya Allah berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat bangsa dan negara khususnya di Kabupaten Sukabumi dapat diatasi bersama,” ungkapnya.
Semua masyarakat, lanjut Marwan untuk secara arif menyikapi berbagai dinamika kehidupan seperti musibah kebakaran musibah gempa bumi dan kemarau yang dampaknya dirasakan saat ini, Serta meminta menyikapi dinamika politik yang terjadi dalam kehidupan negara Indonesia.
“Dibutuhkan sikap dan kearifan seluruh komponen masyarakat diantaranya memanjatkan doa agar kita semua senantiasa dalam rahmat dan ridho Allah SWT,” jelasntya.
Terpisah Darmawan Susanto atau akrab disapa Ade Djarot DKMB masjid At-taqwa mengungkapkan, pengembangan pendidikan non Formal di masyarakat seperti kajian-kajian keagamaan meregenerasi anak-anak muda, pemuda, remaja yang ada di Kecamtan Nagrak sangat diperlukan pengembangan Masjid ini agar sesuai dengan standar Masjid Besar, mengacu kepada DIRJEN BIMAS no 802/2014 dan tentunya memerlukan dana sangat besar Rp. 7.5 Miliar.
“Dana yang sudah terkumpul 100 Juta dari CSR BNI, 100 Juta bantuan dari presiden RI, dan 63 juta dari swadaya masyarakat. dan pada tahun 2017 DKMB At-Taqwa juga menerima 300 juta dari bantuan gubernur bantuan ini cair sebelum kepemimpinan ketua DKM yang lama,” jelas Djarot yang terpilih menjadi ketua DKM di bulan Januari Tahun 2018 tersebut.
Lanjut ia, salah satu bentuk mendukung visi misi Kabupaten Sukabumi yang Religius dan mandiri, di Kecamatan Nagrak salah satunya adalah renovasi pembangunan dan pengembangan Mesjid Besar At-Taqwa yang berada di Kecamatan Nagrak. Terima kasih kepada seluruh elemen yang telah membantu dan mendukung pengembangan dan pembangunan menara masjid At-taqwa ini.
“Pembangunan mesjid besar ini, hendaknya dipahami bahwa hal ini bukan hanya menyiratkan adanya kegiatan membangun yang bersifat fisik, akan tetapi lebih jauh harus dimaknai sebagai upaya untuk membangun jemaah dan membina dakwah yang akhirnya pada peningkatan kualitas umat mewujudkan kesalehan sosial di tengah masyarakat,” pungkasnya penuh harap.
Laporan : Dev