BOGOR, INFODESAKU – Peringati HUT Kemerdekaan RI Ke 73, Pemdes Ciderum menggelar Pekan Olahraga Desa (PORDES) turnamen sepak bola Ke 8 merebutkan piala bergilir Kades Cup 2018. Pertandingan digelar dilapangan bola disamping SDN Batu kembar. Minggu, (26/08)
pantauan media untuk sekedar diketahui ada tujuh piala yang disiapkan panitia terdiri dari piala juara satu, dua, tiga dan empat, piala bergilir, top score, wasit terbaik, penjaga gawang terbaik, dan pemain terbaik. tidak hanya piala saja, panitia pun menyiapkan empat ekor domba yang akan diberikan kepada para juara.
Bukan hanya pertandingan yang menjadi hiburan, beberapa hadiah dan doorprize yakni satu buah motor menjadi yang dinanti-nantikan warga. Dan tak kurang dari 1200 lebih kupon hadiah oleh panitia ludes habis terbagikan. Antusias dan uforia warga memadati perhelatan Final antara kesebelasan Ardiles Vs Batong FC (Batu Kembar Tonggoh) berjalan meriah. Pantauan Infodesaku pada babak pertama Final dimenangkan Ardiles unggul 1-0 dari Batong FC.
Namun disayangkan saat babak kedua akan digelar terjadi insiden yakni empat bola hilang dan lenyap ditengah lapangan pasca pembagian doorprize, suasana menjadi berubah saat salahsatu para suporter sedikit memanas terpancing keadaan, dengan sigap Kepala Desa mengambil alih untuk mendinginkan suasana. Sempat waktu pertandingan babak dua pun dijeda selama 15menit, terjadinya misteri hilangnya bola tersebut hingga mengakibatkan Final di babak ke dua tidak dapat dilaksanakan.
Kepala Desa Asep Hudri bersyukur walaupun terdapat insiden kejadian bola ke empat-empatnya tidak ada hilang entah kemana, sebagai kepala desa ia sangat mengapresiasi kepada warganya tetap kondusif dan tidak ada perselisihan diantara dua kesebelasan dan suporter.
“Tujuan Pordes Ini yang paling utama adalah menjalin silaturahmi antar warga, masalah hilang bola dapat diatasi bersama manager bola menghasilkan kesepakatan juara bersama tidak ada juara satu dan dua. Justru dengan adanya insiden ini ada hikmahnya nampak persatuan dan kesatuan antar warga Desa Ciderum solid tetap terjaga dan kondusif,” ungkap Kepala Desa sebagai penanggungjawab kegiatan.
Sementara Anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Fraksi Demokrat saat menghadiri Babak Final, Abdul Djalil dilokasi pertandingan menuturkan ucapan terimakasih kepada warga masyarakat dan panitia telah mensukseskan turnamen sepaka bola ini dengan aman dan lancar.
“Turnamen ini ke depannya harus tetap diselenggarakan, insiden kejadian ini justru menjadi bahan evaluasi dan perenungan. Bagi pemain yang memiliki kwalitas skill harus diperjuangan untuk dapat bermain ditingkat kecamatan hingga kabupaten,” tuturnya.
Disela insiden terjadi, antara manager kesebelasan, Kepala Desa, Ketua RT, RW dan Panitia bermusyawarah dan menghasilkan kesepakatan bersama, dengan ditandainya jabat tangan bersama bersepakat Final Turnamen Sepak Bola Kades Cup Ciderum diakhiri juara bersama.
“Insiden ini tidak menjadi soal, bagi kami kebersamaan keutuhan persatuan dan kesatuan warga ini yang dikedepankan dan harus terus diperjuangkan, kita satu yaitu Indonesia, Merdeka.” pungkas Isun Ketua RT Kampung Batu kembar tonggoh.
Laporan : Fauzi