GARUT, INFODESAKU – Bursa Inovasi Desa (BID) bukanlah bursa yang menawarkan berbagai pruduk atau pameran porodak suatu desa, BID merupakan sebuah forum penyebaran dan pertukaran inisiatif atau inivativ Masyarakat yang berkembang di desa- desa sebagai mana dijelaskan Ginan Wibawa salah satu pantia yang juga tenaga ahli TTG Kabupaten Garut, Kamis (22/11).
Menurut Ginan maksud diselenggarakannya BID adalah untuk menjembatani kebutuhan pemerintah desa akan solusi bagi penyelesaian masalah serta inisiatif atau alternatif kegiatan pembangunan desa dalam rangka penggunaan Dana Desa yang efektif dan inovatif.
“Sedangkan salah satu tujuannya untuk memperkenalkan inisiatif atau Inovasi masyarakat yang berkembang di desa,” pungkasnya.
Masih ditempat yang sama Kepala Desa Cibatu, Kecamata Cibatu. Dadang Sulaeman mengungkapkan BID ini sangat bermamfaat sekali bagi arah pembangunan desa selain itu sedikitnya BID ini menjawab beberapa masalah yang dihadapi oleh desa seperti yang dialami desanya yang nota bene bukan desa pertanian, perkebunan atau desa industi.
“Dengan adanya BID ini kami termotivasi untuk merubah desa menjadi desa home industri dan desa wisata sejarah mengingat di desa kami ada beberapa bangunan bersejarah peninggalan Belinda,” ungkapnya penuh rasa optimis.
Sementara Camat Selaawi Ridwan Efendi mengharapkan denga terselenggaranya BID ini mampu menyediakan dokumen pembelajaran tentang inisiatif atau inovasi masyarakat yang berkembang di desa dalam menyelesaikan masalah dan mendukung peningkatan kualitas pembangunan.
“Terbangunnya komitmen Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa dalam mengadopsi dan mereplikasi kegiatan inovasi desa,” tegasnya.
Laporan: BHEGIN
