CIANJUR, INFODESAKU – Dipagi yang sangat cerah, diwilayah Gekbrong Cianjur yang memiliki udara sejuk dan segar, karena berada di daerah perbukitan, sekitar 150 peserta yang terdiri dari Dinas kesehatan, Dinas Sosial, Kecamatan, Desa, Puskesmas, Panti Sosial, Forum Komunikasi Panti Sosial (FKPS), Pengurus RT/RW, Kader, Relawan, Keluarga, Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), dll, mulai berdatangan sejak matahari menampakan sinarnya, untuk mengikuti kegiatan Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat, Periksaan dan Evakuasi Masal ODGJ Berat, kerja sama antara Pemda Cianjur dan Pusat Kesehatan Jiwa Masyarakat (PKJN) RSJ.Dr.H. Marzoeki Mahdi (RSJMM) Bogor, yang digelar di Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Yapika Cianjur, yang berlokasi di Jl.Raya Cianjur-Sukabumi, KM.15, Cikahuripan, Kec. Cianjur, Kab.Cianjur, Jabar 43213. Selasa (31/05).
Yayasan Pengasih Insan Karima (YAPIKA) Cianjur berdiri sejak tahun 1995, sekarang dipimpin oleh Denting Yanuar Swastika, sebagai Ketua Yayasan dan Aryandini Indah. bestari, sebagai Ketua panti, dengan 15 pengurus lainnya, memiliki 4 layanan utama, yaitu : Layanan ODGJ, Layanan Napza, Santunan Anak Yatim dan Santunan Lansia, saat ini menampung sekitar 34 santri yang dilayani, dengan kegiatan hariannya seperti : Mandi terapi, Hapalan Zuz 30, konseling, olahraga, pencak silat, budidaya ikan, eco breack, dll, serta pengobatan medis ke RSJMM yang sudah dimulai sejak beberapa tahun terakhir, saat tim RSJMM melakukan advokasi kesehatan jiwa ke Yayasan Yapika.
Dalam kesempatan ini, Ketua LKS Yapika menyampaikan bahwa kegiatan Pemeriksaan dan Evakuasi ODGJ Cianjur, merupakan sinergi antara Yapika dan RSJMM, yang didukung oleh para senor dari Dinkes, Dinsos, Puskesmas, Kecamatan, Desa, dll yang memberikan dorongan dan dukungan penuh sehingga kegiatan Pemeriksaan dan Evakuasi Masal ODGJ Berat Cianjur, bisa berjalan dengan lancar.
Kepala Dinas Sosial Cianjur, yaitu Asep Suparman, S.Sos. MSi., yang didampingi oleh Dewi Pujiati, S.IP. MM., sebagai Kabid Rehsos dan kepala seksi beserta staf lainnya, membuka secara resmi gelaran acara dengan ucapan terimakasih.
“Atas nama Bupati Cianjur yang berhalangan hadir, kami mengucapkan terimakasih kepada semua yang hadir terutama Tim Pelayanan Kesehatan Jiwa RSJMM yang telah bekerja sama memberikan pelayanan kesehatan jiwa kepada warga masyararakat cianjur penderita gangguan jiwa,” tuturnya.
Kepala Bidang P2P Dinkes Cianjur, yaitu : dr.Frida Laila Yahya, MKM., yang didampingi Hj.Rustiani Dewi, S.Kep. M.Kep, Sebagai Kasi P2PM, menyampaikan harapan bagi RSJMM dan keluarga ODGJ di Cianjur,
“Semoga kerjasama kegiatan Pemeriksaan dan Evakuasi Masal ODGJ Berat Cianjur ini, akan terus berlanjut pada periode berikutnya dan semoga keluarga ODGJ bisa melanjutkan pengobatan berikutnya di puskesmas cianjur”. Harapnya.
Pemerintahan Kecamatan Gekbrong Cianjur melalui Heni Hodijah, S.Pd. M.Pd., sebagai Kasi Pelayanan Umum, mengucapkan apresiasi kepada RSJMM, Panti Yapika dan semua peserta yang telah hadir untuk mengikuti kegiatan pelatanan kesehatan jiwa, sementara Uden Wirajat dari CSR PT. Tirta Investama, mengaku baru pertama kali mengikuti kegiatan pelayanan kesehatan jiwa dan sangat bersukur bisa ikut serta. Forum Komunikasi Panti Sosial (FKPS), adalah wadah komunikasi bagi para pengurus panti sosial yang diwakili oleh Iwan Setiawan, SE, sebagai wakil ketua, hadir khusus untuk memberikan dukungannya kepada Panti Yapika Cianjur.
Iyep Yudiana, SKM. MKM., sebagai Penanggung Jawab Lintas Sektor dan Integrasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS), yang membawa 10 anggota Tim Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat PKJN RSJMM, yang terdiri dari : Psikiater, Perawat Jiwa, Penyuluh Kesehatan, Pekerja Sosial, dll, berhasil melakukan pemeriksaan kesehatan jiwa kepada 32 ODGJ, yang didahului dengan Tes Antigen Covid 19 oleh Tim Dinas Kesehatan Cianjur. Akhirnya 19 ODGJ Berat berhasil ditetapkan sebagai pasien oleh dr.Rinintha Mardiani, Sp.KJ., sebagai psikiater RSJMM, untuk dilakukan perawatan, pengobatan dan rehabilitasi di RSJMM selama 3 minggu kedepan. Sedangkan sisanya dilakukan proses rawat jalan dengan pemberian resep dan obat yang bisa diambil di puskesmas wilayahnya masing-masing, karena kondisi pasien relatif tenang.
Penyerahan 19 ODGJ Berat dari Pemda Cianjur diwakili oleh Dede Ira Setiawati, sebagai Programer Keswa Dinkes Cianjur, didampingi perwakilan dari Yapika, LKS, Puskesmas, dll, kepada RSJMM untuk dilakukan perwatan dan pengobatan di bogor, kemudian 19 ODGJ yang didampingi keluarga berbondong bondong memasuki armada bis yang telah disiapkan oleh RSJMM dan langsung dibawa ke Bogor, untuk menempati 6 bangsal perawatan jiwa yang berbeda, yaitu : Ruang PHCU Laki-laki, PHCU Wanita, Gatotkaca, Bratasena, Antareja dan Abimanyu, sesuai dengan jenis kelamin, dan kondisi kesehatan jiwa masing-masing pasien.
🖐Stop Pasung.
💪Sehat Jiwa.
🤝Pulih, Produktif dan Mandiri.
Laporan : PKRS PKJN RSJMM