BOGOR, INFODESAKU – Camat Cileungsi yaitu Adhi Nugraha, S.STP., yang didampingi oleh Ratna Hariyani, SM, MM., sebagai Kasi Pendidikan dan Kesehatan, mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dan membuka secara resmi, kegiatan Pelayanan Kesehatan Jiwa Masyarakat, Pemeriksaan dan Evakuasi Masal, Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Berat se-Kecamatan Cileungsi, yang digelar di Gedung Serbaguna Kantor Kecamatan Cileungsi yang berlokasi di Desa Cipenjo Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat 16820, dengan metode Antar Jemput Gratis, bersama Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RSJ.Dr.H. Marzoeki Mahdi (PKJN-RSJMM) Bogor, untuk mendapatkan Perawatan dan Pengobatan Jiwa selama 18 hari kedepan. Rabu (01/02/2023).
“Saya selaku Camat Cileungsi mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini terutama kepada Tim Layanan Kesehatan Jiwa Masyarakat RSMMM, yang telah memilih Kecamatan Cileungsi untuk dibarikan layanan kesehatan jiwa langsung”. Ucapnya.
21 ODGJ berhasil dibawa ke lokasi pemeriksaan pasien, yang berasal dari wilayah kerja Puskesmas Cileungsi, Puskesmas Pasir Angin dan Puskesmas Gandoang, yang digawangi oleh Petugas Keswa dari ke-3 puskesmas, TKSK Kecamatan, Pendamping ODGJ Cileungsi, dll. Hadir pula unsur dari Polsek, Koramil, Satpol PP, Aparat Desa, serta keluarga ODGJ yang bisa datang langsung atau dijemput oleh petugas karena ODGJ nya mengamuk saat mau dibawa ke lokasi pemeriksaan.
Dari hasil pemeriksaan administrasi, ternyata ada 5 ODGJ yang keluarganya menunggak iuran BPJS dan 1 keluarga ODGJ yang menolak perawatan di rumah sakit, namun semuanya tetap mendapatkan pelayanan pemeriksaan dan pengobatan rawat jalan secara gratis dari PKJN-RSJMM dan Puskesmas.
Iyep Yudiana, SKM. MKM., sebagai PJ Lintas sektor dan Integrasi Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) PKJN-RSJMM, dihadapan seluruh peserta yang hadir menyampaiksan edukasi kesehatan jiwa.
“Perawatan dan pengobatan ODGJ di RSJMM, bukanlah akhir dari penanganan pasien, justru itu sebuah awal dari proses pemulihan ODGJ, yang akan terus membaik bila dilanjutkan dengan minum obat dan kontrol secara rutin”. jelasnya.
dr.Ira Savitri Tanjung, Sp.KJ (K), sebagai psikiater, yang didampingi oleh dr.Joan Sandra, sebagi dokter IGD, berserta tim dari perawat jiwa dan pekerja sosial, berhasil menetapkan 15 ODGJ berat, untuk dilakukan evakuasi masal, guna mendapatkan perawatan dan pengobatan secara intensif di PKJN-RSJMM.
Menjelang senja yang begitu cerah, perasan haru bercampur bahagia, terpancar dari seluruh peserta yang hadir, dikala detik-detik serah terima dan pelepasan 15 ODGJ dilakukan. Satu-persatu ODGJ dipanggil untuk memasuki bus PKJN-RSJMM yang telah dipersiapkan. Dengan bunyi sirine yang menderu dan pengawalan yang ketat dari ambulance, mobil bus yang membawa 15 ODGJ dan 7 petugas, meluncur dengan pasti ke PKJN-RSJMM, yang diiringi lambaian tangan dari keluarga dan seluruh peserta yang hadir, seraya berdoa, semoga 15 ODGJ bisa kembali pulih seperti sedia kalia dan bisa berkumpul dengan keluarga serta masyarakat sebagaimana mestinya. Aamiin YRA.
🖐Stop Pemasungan dam Penelantaran ODGJ.
🤝Mamusiakan Mamusia lebih Manusiawi.
💪Sehat Jiwa : Pulih, Produktif dan Mandiri.
Laporan : Red/PKRS PKJN-RSJMM.
