LEBAK, INFODESAKU – Upacara Adat Seren Taun yang dilaksanakan setiap tahun sekali Kasepuhan Cipinang, Desa Girimukti menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Kecamatan Cilograng, karena termasuk Destinasi Wisata Budaya satu-satunya di Kecamatan Cilograng.
Hanya masyarakat mengeluhkan dari pihak provinsi atau pun Kabupaten tidak bisa menghadiri upacara adat sunda yang setiap tahun dilaksanakan dalam segi pertanian.
“Destinasi wisata adat kasepuhan cipinang adalah bagian dari budaya di kecamatan cilograng tentunya ini termasuk potensi yang bisa dikembang kan untuk meningkatkan salah satunya ke arifan lokal. Oleh karna itu bisa memberikan suatu kontribusi untuk membantu mendorong program dicanangkan tahun 2018-2023 yang ada di pemerintah Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, diantaranya ada tiga yaitu destinasi bahari kemudian religi, dan budaya.” Ungkap Camat Cilograng H. Edi Sunaedi saat di temui infodesaku di sela acara Minggu, (05/08/2018).
Kedepan, lanjut Edi, Adat kasepuhan Cipinang mendapatkan sentuhan dari pusat maupun kabupaten lebak.
“Tentunya bisa mendorong agar budaya adat seren taun bisa lebih meriah dari ini, agar bisa mendatangkan seluruh wisatawan lokal maupun internasional untuk melihat sarana prasarana dan kegiatan dari awal persiapan sampai akhir acara seren taun yang sekarang dilakukan di Kp. Cipinang, Desa Girimukti, Kecamatan Cilograng,” ungkapnya.
Terpisah, Amil Jumri tokoh setempat mewakili masyarakat mengeluh dengan janji pemerintah Provinsi Banten yang rencananya akan hadir pada seren taun di Kasepuhan Cipinang tersebut.
“Pemerintah provinsi sebelumnya sudah janji akan menghadiri acara seren taun kasepuhan Cipinang ini, tapi sampai saat ini beliau tidak bisa hadir tanpa alasan yang tepat,” singkatnya dengan nada Kesal.
Laporan : Somantri/Ilham
