GPS Sambangi Keluarga Rian Dan Menyalurkan Bantuan

SUKABUMI, INFODESAKU – Gabungan Insan Pers Sukabumi (GPS) sambangi rumah Rian 4 tahun balita yang mengalami kelainan Ekstrofi Kloaka warga Kampung Pangkalan Rt 01 Rw 07 Kelurahan Jayamekar, Kecamatan Baros Kota Sukabumi – Jawa Barat. Minggu (10/2/2019)

Rian merupakan putera dari Dedi Sutiawan dan saat ini Rian tinggal bersama Kakek dan Neneknya dengan kondisi keluarga yang tidak mampu. Pasalnya Rian bocah lahir tidak dalam kondisi sempurna, sejak lahir Rian tidak miliki lubang anus, tanpa alat vital, telapak kaki dan tulang pinggul bengkok.

Ketua Gabungan Pers Sukabumi, Budi, saat menyambangi kerumah Rian untuk menyalurkan bantuan. Dirinya menyampaikan kepada Infodesaku bahwa, melihat kondisi Rian yang saat itu baru pulang dari Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung kemari sore.

“Hari ini terlihat kondisi Rian sudah agak membaik yang mana pada sebelumnya Rian sulit untuk melakukan aktifitas seperti halnya anak -anak seusianya, ” tuturnya

Lanjut dirinya, hari ini saya berkunjung kerumah keluarga Rian yakni menyampaikan titipan berupa bantuan dari rekan-rekan se profesinya dan dari Keluarga Besar IPRDA (Ikatan Pemuda Daerah), yang mana eksis dalam melakukan kegiatan sosial khususnya di wilayah Parungkuda umunya di Sukabumi.

“Alhamdulilah apa yang saya terima dan saya serahkan langsung kepada orang tua Rian semoga bisa bermanfaat jangan di lihat dari besar kecilnya namun lihat dari niat dan ketulusan kepedulian terhadap sesama, sekali lagi saya ucapkan banyak terimakasih kepada kepada keluarga besar IPRDA yang telah ikut membantu meringankan beban keluarga Rian, ” ungkapnya

Sementara Dedi orang tua Rian kesehariannya bekerja sebagai kuli serabutan. Dirinya mengatakan, perkembangan kondisi Rian saat ini, tengah menjalani perawatan selama dua bulan terakhir di RS Hasan Sadikin Bandung.

“Alhamdulillah Rian sudah ditangani pihak dokter, pertama cek kromosom, rontgen, USG, cek darah dan saat ini tinggal menunggu operasi Dedi menaruh harapan besar terhadap puteranya agar bisa sehat dan bisa normal seperti anak-anak seusianya,” jelasnya.

Lebih lanjut Dedi menambahkan, dirinya berharap kakinya bisa berjalan dan memiliki lubang untuk bab, kata Dokter jenis kelamin juga akan dibuatkan, Saya sih tidak kepikiran semoga mereka yang pintar (tim medis) bisa membantu kesembuhan putranya selama ini proses pengobatan Rian di cover oleh BPJS meski demikian terkadang sebagian resep obat tidak seluruhnya ditanggung BPJS.

“Saya berharap kepada pemerintah bisa membantu dengan kondisi putranya, agar bisa lebih memperhatikan. Aktivitas keseharian Rian ngengsrod (merangkak) atau duduk saja, karena rian tidak bisa jalan,” ucap Dedi tak terasa sesekali mengusap airmatanya yang mengalir di pipi dengan nada terbata-bata.

Laporan: Dev/ BA

Related posts

276 CALON KEPALA DESA BACAKAN 9 POIN IKRAR DEKLARASI DAMAI

Aan Kurniawan Akan Membuat Icon Desa Budi Daya Sosok Bhayangkara

Tarjono Akan Benahi Birokrasi Administrasi Desa Karya Mulya Sari