Kabupaten Bogor jadi Tuan Rumah Hari Krida Pertanian ke-46 Tingkat Provinsi Jawa Barat

BOGOR, INFODESAKU – Kabupaten Bogor menjadi tuan rumah peringatan Hari Krida Pertanian ke-46 tingkat Provinsi Jawa Barat yang digelar di pelataran Stadion Pakansari, Jumat sampai Minggu (27-29/7). Acara tersebut dihadiri mantan Gubernur Jawa barat, Ahmad Heryawan, Bupati Bogor, Kepala Dinas pertanian, dan perwakilan Camat se Jawa barat.

Peringatan Hari Krida Pertanian adalah salah satu bentuk apresiasi pemerintah kabupaten Bogor terhadap usaha yang telah dilakukan oleh para petani. Dalam peringatan kali ini ditampilkan stand yang berisi hasil pangan dari berbagai hasil pertanian dari masing-masing kabupaten dan Kota yang ada di Jawa Barat.

“Alhamdulillah Kabupaten Bogor diberikan apresiasi dan mendapat kehormatan menjadi tuan rumah penyelenggaraan peringatan hari Krida Pertanian yang ke-46 tingkat provinsi Jawa Barat. Untuk pemerintah kabupaten Bogor khusus para petani, dan dengan kepercayaan ini merupakan kehormatan yang luar biasa,” ungkap bupati Bogor Nurhayati saat menyampaikan sambutannya.

Hari Krida Pertanian ini, lanjut Nurhayanti, sebagai momentum untuk mendorong intensifikasi pertanian dan menguatkan daya tawar pertanian dalam peta perekonomian nasional yang kian hari terasa semakin kompetitif, sekaligus sebagai kegiatan evaluasi perkembangan usaha pertanian, perikanan, perkebunan, peternakan dan kehutanan di Jawa barat, khusus nya di kabupaten Bogor.

“tidak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada petani dan semua pihak yang telah meningkatkan pertanian dan perikanan. Bersama hari Krida ke-46 marilah kita tingkatkan kualitas pangan untuk kemajuan, dan kesejahteraan petani dan nelayan,” ujarnya mengajak.

Ditempat yang sama Ahmad Heryawan atau biasa akrab di sapa Aher yang hadir sebagai tokoh petani Jawa Barat mengatakan memberikan apresiasi kepada petani dalam acara ini adalah penting tanpa usaha para petani kedaulatan dan kekuatan pangan akan sulit tercapai dengan baik.

“Selanjutnya selain orangtua dan guru yang harus dihormati adalah para petani karena petani adalah pahlawan pangan yang sangat luar biasa. Para petani bahkan yang paling berperan untuk penghasil pangan di Indonesia, khususnya Jawa barat,” terang mantan orang no satu di Provinsi Jawa Barat ini.

“Jika 50% bangsa ini terdiri dari petani dan nelayan kemudian disejahterakan dengan baik maka dampaknya akan sangat luar biasa, dan kesejahteraan Indonesia akan meningkat 50% dampaknya petani akan membeli produk-produk diluar pertanian yang juga akan meningkat,” pungkas Aher memaparkan.

Laporan : Acep Sanusi

Related posts

Petani Alpukat Sipit Kelawi, Asal Dusun Kayu Tabu Setiap Memanen Hasilnya Sangat Menjanjikan

Bangga, Desa Sukamaju Kecamatan Cibungbulang Lolos 5 Besar Lomba Desa Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2023

Arak Dongdang Hiasi Hajat Bumi di Desa Bendungan