Angka Kemiskinan dan Pengangguran Akan Ditempuh Melalui Gerbang Desa

BANDUNG, INFODESAKU – Pemerintah provinsi Jawa Barat menggelar Rapat koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) di ruang sidang IR. Soehoed Warnaen lantai 3, Kantor Bappeda Provinsi Jawa Barat Jln. H. Ir. Juanda No. 287, Dago Bandung, Senin (05/11).

Kegiatan Tersebut di buka Wakil Gubernur Jawa Barat, UU Ruzwanul Ulum bersama jajaran instansi perangkat daerah dari Pemerintah ProVinsi Jawa Barat serta mengundang para Wakil Kepala Daerah  Kabupaten Kota selaku Ketua TKPK Kabupaten/Kota bersama Kepala Bappeda dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten/Kota se-Jawa Barat.

Dalam sambutannya Wagub Jawa Barat, UU Ruzwanul Ulum menyampaikan bahwa jumlah penduduk di Jawa Barat termasuk paling terbesar populasinyadi Indonesia.

“Secara nasional tidak menutup kemungkinan angka kemiskinan di Jawabarat akan lebih tinggi, Sebagai pimpinan daerah kita memiliki kewajiban untuk menutaskan angka kemiskinan dengan mensejahterakan masyarakatnya, dimasing-masing Daerahnya,” ungkapnya.

Menurut wagub, penyelesaian kemiskinan di masing-masing daerah pasti akan sangat berbeda makanya kami pemprov Jawa Barat akan berupaya mensinergikan program-program kemiskinan Kabupaten/Kota dengan TKPK Pemprov Jawa Barat.

“Pemprov Jawa Barat memiliki sekala  prioritas penyelesaian kemiskinan salah satunya melalui pembangunan Inprastruktur, Irigasi dan UMKM, Pembentukan unit penanggulangan cepat kemiskinan (UPCK) khusus bidang kesehatan dan pendidikan,” pungkasnya.

Sementara itu Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono yang turut hadir dalam acara itu menyambut baik strategi dan langkah kebijakan yang di ambil oleh pihak pemprov.

“Kita tentu menyambut baik atas program yang dilakukan pemprop, kita sudah sampaikan data jumlah kemiskinan di kabupaten sukabumi agar segera bisa tertangani, paling tidak bisa di minimalisir jumlahnya pada setiap tahunnya,” jelasnya.

Wabup mengaku, sampai saat ini Pemerintah Kabupaten Sukabumi terus berupaya dengan melakukan berbagai hal untuk mengurangi angka jumlah kemiskinan baik dari sektor pendidikan, kesehatan, juga bantuan sosial lainnya.

“Tidak hanya itu,ekonomi kreatif masyarakat juga perlu di tingkatkan, sehingga dapat mengangkat derajat dan status sosial ekonomi masyarakat,” terangnya.

Menurut wabup Pengurangan Angka Kemiskinan dan Angka Pengangguran di  Provinsi Jawa Barat akan ditempuh melalui Gerbang Desa (Gerakan Membangun Desa).

“Antara lain memantapkan kondisi infrastruktur jalan. Jalan Provinsi, Jalan Kabupaten dan Jalan Desa harus dibangun terus, sehingga kendala transportasi dan komunikasi tertanggulangi,” pungkasnya.

Laporan : BA

Related posts

Petani Alpukat Sipit Kelawi, Asal Dusun Kayu Tabu Setiap Memanen Hasilnya Sangat Menjanjikan

Bangga, Desa Sukamaju Kecamatan Cibungbulang Lolos 5 Besar Lomba Desa Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2023

Arak Dongdang Hiasi Hajat Bumi di Desa Bendungan