Tak Hanya Raih Juara II Lomba Desa tingkat Kabupaten Lebak, Desa Gunung Batu Terus Bebenah di Segala Bidang

LEBAK, INFODESAKU – Berbagai kegiatan baik tingkat kecamatan maupun kabupaten sudah diraih oleh Desa Gunung Batu sebagai wujud pengelolahan desa terbaik, acara yang dilaksanakan tepatnya di Kecamatan Sajra pada bulan September lalu. Juga Desa Gunung Batu telah meraih penghargaan juara Lomba Desa tingkat Kabupaten Lebak Tahun 2018.

Saat ditemui di ruang kerjanya Kepala Desa yang akrab dipanggil Jaro Deden mengaku dirinya merasa bangga, karena dari 340 Desa dan 5 kelurahan yang ada di Kabupaten Lebak, dari 28 Kecamatan 10 Desa se-kecamatan Cilograng Desa Gunung Batu yang mewakili untuk mengikuti kegiatan lomba Desa tingkat Kabupaten. “Sehingga dengan dukungan semua elemen masyarakat Desa Gunungbatu meraih juara II lomba Desa tingkat Kabupaten Lebak,” terang Jaro Deden, Rabu (14/11).

Deden menambahkan, bahwa Desa Gunug Batu juga sebagai peraih penghargaan dari GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat) atas partisipasi aktif masyarakat dalam mewujudkan Desa Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS).

“Prestasi ini  tidak lepas dari kinerja semua lembaga yang ada di desa dan dukungan dari masyarakat,” ujarnya.

Ketika ditanya oleh tim Infodesaku terkait penggunaan dana desa yang sudah dicairkan dari pemerintah, Jaro Deden menjelaskan, pengalokasian ADD/DD Tahun 2018 target akhir tahun ada 4 RW yang harus diselesaikan dan masih menunggu pencairan tahap akhir.

“Anggaran yang sudah turun kami sudah merealisasikan dan di gunakan untuk jalan lingkungan di 5 RW dan sudah mempersiapkan untuk laporan akhir tahun,” ungkapnya.

untuk mendorong pendapatan asli desa, jaro Deden mengatakan jajarannya terus berupaya agar Pendapatan Asli Desa (PAD) yang masuk dari BUMDES (Badan Usaha Milik Desa) yang bertujuan untuk meningkat PAD Desa dari tahun-ketahun.

Terpisah  Dirut BUMDES Abdul Rojak menambahkan, pengelolaan BUMDES setiap bulan nya membuat laporan kepada dewan pembina dan dewan penasehat, dan pihaknya terus membenahi agar BUMDES bisa membantu untuk percepatan pembangunan desa. Sehingga di Tahun 2018 PADes yang masuk dari BUMDES diperkirakan akan naik 30% dari tahun 2017.

“Kami persilahkan kepada masyarakat agar pada rapat Musrenbangdes bisa hadir, sehingga tidak ada lagi asumsi kesalahpahaman dalam menyikapi bumdes. Saya berharap pengelolaan bumdes bisa lebih baik dari desa-desa yang ada di Kabupaten Lebak,” tegasnya.

Laporan : KHOLIL

Related posts

Petani Alpukat Sipit Kelawi, Asal Dusun Kayu Tabu Setiap Memanen Hasilnya Sangat Menjanjikan

Bangga, Desa Sukamaju Kecamatan Cibungbulang Lolos 5 Besar Lomba Desa Tingkat Provinsi Jabar Tahun 2023

Arak Dongdang Hiasi Hajat Bumi di Desa Bendungan