Atlet Arung Jeram Asal Sukabumi Raih Prestasi Tingkat Dunia

SUKABUMI, INFODESAKU – Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami undang wartawan se-Kabupaten Sukabumi dalam acara Silaturahmi Bupati Sukabumi dengan insan pers sekaligus melakukan jumpa pers di pendopo kabupaten sukabumi jln. Achmad yani kota sukabumi, Rabu (29/5/19).

Bupati meminta peran pers untuk membantu mempromosikan Kabupaten sukabumi Serta untuk aktif menyampaikan kondisi dan fakta dilapangan sesuai dengan fungsi pers sebagai media informasi dan kontrol sosial.

Pers memiliki fungsi sebagai penyedia informasi yang edukatif inovatif dan inspiratif juga media entertainment yang memiliki fungsi kontro sosial di masyarakat untuk menjaga stabilitas. Bupati sukabumi juga meminta setiap media mengkonfirmasi setiap permasalahan atau informasi kepada pejabat terkait.

“Saya berharap pers Harus hadir sebagai agen pemersatu dan perekat bangsa,” tutur Bupati.

Selain melakukan jumpa pers pada kesempatan itu turut hadir para atlet arung jeram putri yang telah berhasil menjuarai perlombaan di kancah internasional Bupati Sukabumi juga memberikan Apresiasi Kepada para atlet berupa uang kadedeuh sebagai ucapan terimakasih.

“Ini harus jadi motivasi bersama tentang semangat mereka, kemandirian yang mereka tunjukan membuahkan hasil yang luar biasa, ini juga yang perlu kita dorong dalam bidang promosi media sehingga melalui moment ini sukabumi bisa di kenal di kancah dunia,” ujar Bupati.

Bupati pun berharap, kedepan jalinan silahturahmi dengan awak media terjalinnya sinergisitas yang solid dengan Pemkab Sukabumi, dirinya mengajak para wartawan untuk menyatukan persepsi dan berpikir positif tentang pembangunan di Sukabumi.

“Jangan sampai terjadi mislink antara Pemkab dengan media saat mendapatkan informasi. Saya mengharapkan media lebih profesional dalam pemberitaan. Cek dan ricek dalam sebuah pemberitaan wajib sifatnya sehingga menghasilkan berita yang berimbang,” harap Bupati.

Sementara itu para atlit yang tergabung dalam rafting time menceritakan perjuangan mereka pada saat mau mengikuti perlombaan tersebut, serta kamipun berjualan kaos, cari buat tambahan biaya, mencari donatur misalnya donasi, sekalian promosi untuk ikut kejuaraan.

“Mengingat sangat mahalnya akomodasi untuk pendaftaran sampe 30 juta, belum untuk tinggal di sana , cuman bisa berpikir untuk dapat uang sebanyak itu dari mana, kami terus berusaha promo dan berjualan mudah mudahan allah menolong kita,” ungkap salah satu atlit rafting time Siwi Widiastuti.

Tambah Siwi meski arung jeram belum masuk PON berharap pemerintah bisa ikut andil misal dalam segi latihan, karna kami sementara ini dana latihan gunakan biasa sendiri karena proses latihan juga perlu dana.

“Kami juga mengucapkan terimasih kepada bupati sukabumi yang telah mensuport untuk keberangkatan kami pada waktu itu.” tutup Siwi.

Laporan : BA/Dev

Related posts

Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan Launching RW Bersih Narkoba Satu-satunya se-Jawa Barat

Iwan Setiawan Mengikuti Arahan Presiden Jokowi Pada Rakornas Pengawasan Intern 2023

Tumpukan Sampah Mulai Diangkut, Warga Desa Bojonggede Merasa Lega