Dinsos Kabupaten Bogor Sambangi Nenek Munah

BOGOR, INFODESAKU – Emak Munah 85 tahun warga Kampung Kawini Rt 03 Rw 06 Desa Cipicung Kecamatan Cijeruk, kini bisa bernapas lega setelah pemberitaan oleh media terkait tidak adanya bantuan dari Pemerintah terkait. Dinas Sosial Kabupaten Bogor, staf Kecamatan, PKM sambangi mak munah untuk memberikan bantuan. Jumat (15/3/2019).

Kabid Rehabilitasi Sosial (Rehsos) Dian Muldiyansah, mengatakan, pada prinsipnya adanya perhatian dari warganya terhadap mak munah. Ada beberapa hal yang akan mencoba melengkapi jaminan kesehatannya.

“Kami memberikan himbauan kepada Pemerintah Desa dan Kecamatan, minimal ada bantuan kontribusi kebutuhan pangan sambil menunggu pengajuan ke SIG – NG untuk mendapatkan bantuan pangan non tunai (BPNT) dan yang lainnya,” paparnya

Lanjut dirinya, bagaimanapun kita tidak bisa dengan mudah saat ini memberikan bantuan karena ada aturannya jelas, siapapun harus masuk kepada basic data tahun lalu.

“Tetap kita akan mengawal agar masuk dalam proses pendataan awal agar mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat,” Tambahnya.

Hari ini dari pihak Dinas Sosial Kabupaten Bogor memberikan bantuan untuk mak munah berupa sembako dan alat sholat yang secara simbolis oleh Kasi Lansia Etty diberikan kepada mak munah. Dan untuk selanjutnya pihak Desa yang harus memberikan bantuan, dan kita sama-sama memberikan bantuan sosial bagi mak munah, dan ini salah satu upaya kami Bagaimana menggerakan.

“Nyaah ka kolot ( sayang kepada orang tua). Masyarakat, lingkungan, untuk bertanggung jawab terhadap siapapun para orang tua di likungannya untuk saling mengasihi dan memberikan jaminan. Jangan sampai mereka diabaikan, dan ingat suatu saat pasti kita akan tua.” Ungkapnya

Laporan : Yudi

Related posts

Festival Panen Hasil Belajar Sekolah Penggerak SDN 01 Trans Batumarta VII

Hari Lahir Pancasila, Warga Desa Tajimalela Tersenyum Lebar

Pastikan Pembagian Bantuan Beras Berjalan Lancar, Petugas Lakukan Monitoring

3 komentar

sugeng 10/04/2019 - 06:00

Aparat desa harus lebih peduli kepada warganya,selama ini acuh dan tidak perduli padahal diakhirat nanti seorang pemimpin siapapun dia akan di mintai pertanggung jawaban,sekian tahun mak Munah terabaikan padahal pemerintah sudah menyediakan kartu KIP untuk orang miskin,..ini pelajaran untuk aparat di daerah lain seluruh tanah air.

UGENK 10/04/2019 - 06:18

camatnya Hidayat harus di ganti karena tidak peduli warganya yg miskin luput dari pantauannya,cari camat yg peka dan mau terjun ke masyarakat,ini bukan jamannya camat duduk di belakang meja minta di layani karena setiap pemimpin kelak akan dimintai pertanggung jawaban oleh ALLAH apa lagi sampai membiarkan nenek lansia yg hidup melarat.

Ugenk 11/04/2019 - 14:28

beberapa hari setelah si nenek dikunjungi Dinsos Kab.Bogor belum sempat mendapat bantuan pemerintah akhirnya si nenek meninggal dunia,ironisnya saat si nenek mengeluh sakit perut pada senin malam tetangga si nenek datang ke kantor kelurahan Cipicung agar si nenek di bawa ke Rumah Sakit namun tidak ada respon dari pihak kelurahan hingga si nenek menahan sakit dan akhirnya pagi hari nya si nenek meninggal dunia, sampai 7 harinya tidak ada satupun aparat pemerintah yg datang…selama 16 th si nenek hidup miskin tanpa ada bantuan baik raskin maupun kartu sejahtera lainnya..

Add Comment