SUKABUMI, INFODESAKU – Kodim 0607 Kota Sukabumi menggelar pembukaan program BSMSSS (Bakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa) Tahun 2019 di Buka Resmi oleh Wakil Walikota Sukabumi H Andri Hamami dan program BSMSS Bekerjasama DP2KBP3 APM Kota Sukabumi dan Kodim 0607/ Kota Sukabumi, Acara Bertempat di Kampung Amarayah Rt 03/RW 08, Kelurahan Lembursitu, Kecamatan Lembursitu Kota Sukabumi. Pada Rabu (07/11) lalu.
Kepala Staf Kodim 0607/’Kota Sukabumi Mayor Chb. R. Khoirulloh dalam sambutanya menjelaskan permohonan maaf kepada semua yang hadir karena Dandim dan Walikota Sukabumi tidak bisa hadir karena ada kegiatan di Bandung.
“Pembukaan BSMSS kali ini tidak dilaksanakan dengan upacara, kumpul masyarakat makan bersama Lesehan karena konsepnya kembali ke alam Namun tidak mengurangi dari maknanya tujuan untuk membangkitkan kebersamaan TNI pemda dan mayarakat yang ada di wilayah dengan cara gotong royong menciptakan suasana lebih baik.” terangnya.
Sementara, Wakil Walikota Sukabumi, Andri Hammi menyampaikan bahwa bagaimana goton groyong dan kemanunggalan dengan warga bisa tumbuh dan berkembang.
“Masyarakat bisa maju dan berubah, bahkan BSMSS akan didorong dalam pengembangan kegiatan wisata di Kampung Amarayah dengan dilaksanakan pembangunan jalan setapak akan mempermudah akses bagi warga dan pertanian berkembang sekaligus penujang Agrowisata agar lebih maju,” ungkapnya
Lebih lanjut Kata Wakil Wali Kota depan Kampung ini akan jadi salah satu tujuan wisata yang bagus, apalagi Cikundul Lembursitu dalam tata ruang menjadi lokasi wisata.
“BSMSS adalah ciri kemanunggalan antara TNI dan masyarakat dalam menjaga gotong royong yang berkembang di masyarakat akan terus lestari sebagai budaya masyarakat dan membutuhkan kerjasama masyarakat di berbagai bidang pembangunan penguatan kesatuan dan persatuan masyarakat serta partisipasi masyarakat dalam pembangunan,” jelasnya.
Nilai gotong royong masih ada di masyarakat dan membutukan pelestarian akan lebih baik dalam bidang ekonomi, sosial budaya dan lingkungan.
“BSMSS bukan hanya tugas TNI tetapi peran warga sangat dibutuhkan bersama TNI dan Pemda ke depan menjaga dan memelihara hasil pembangunan jalan setapak dikelola dengan baik sehingga potensi dapat dimaksimalkan menjadi potensi agrowisata atau edukasi pertanian. Bhakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) dengan bentuk pengerjaan Pengecoran
jalan setapak sepajang 205 m lebar 120 cm,” bebernya.
Sementara Kepala DP2KBP3PM Kota Sukabumi, Nuraeni Maksud dan tujuanya untuk menumbuh kembangkan budaya gotong royong yang tumbuh dan berkembang sebagai nilai budaya bangsa yang harus dilestarikan sehingga memperkuat integarasi sosial dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Sasaran pembangunan jalan setapak sepanjang 205 meter dan lebar 1,20 dan Tpt 25×1 meter. Proses pengerjaan selama 14 hari mulai 6 November hingga 19 November 2019. Kolaborasi beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD) membangun kampung wisata dan ada konsep yang akan terwujud berkat dukungan semua pihak. Kegiatan dilakukan antara Pemkot dan aparat TNI serta warga secara bahu membahu, diharapkan ke depan semangatnya bukan membangun saja akan tetapi memelihara hasilnya.” pungkas Nuraeni
Laporan : Arif Setiawan