Bappenda Kabupaten Bogor Tingkatkan Layanan Dengan Inovasi Berbasis Online

BOGOR, INFODESAKU – Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kabupaten Bogor terus beradaptasi dengan era digitalisasi. Salah satunya dengan meluncurkan berbagai inovasi berbasis online dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat. Beberapa inovasi tersebut diantaranya aplikasi PBB online, aplikasi BPHTB online, dan aplikasi antrian online, yang dapat diunduh secara gratis.

Bupati Bogor, Ade Yasin menjelaskan, di tengah pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten Bogor tetap berupaya melayani masyarakat dengan optimal dengan berbagai inovasi yang kami hadirkan. Saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor memiliki 199 inovasi.

“Salah satunya inovasi layanan yang diluncurkan Bappenda Kabupaten Bogor. Kami berkomitmen untuk mendorong dan membangun budaya inovasi melalui kolaborasi dan kompetisi di berbagai sektor, salah satunya dengan kebijakan one institution, one innovation dan one village, one innovation,” tandas Ade Yasin.

Aplikasi PBB online

Dengan diberlakukannya Keputusan Bupati Bogor Nomor: 443/355/Kpts/Per-UU/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar Pra Adaptasi Kebiasaan Baru Menuju Masyarakat Sehat, Aman dan Produktif melalui PPKM Darurat di Kabupaten Bogor mulai 3-20 Juli 2021 yang kemudian diperpanjang, Bappenda Kab. Bogor terus berupaya untuk meningkatkan pendapatan pajak daerah di tahun 2021, tentunya dengan cara melaksanakan pelayanan pajak daerah secara online.

Pelayanan pajak daerah secara online ini mempermudah wajib pajak untuk dapat mendaftarkan diri dengan praktis dimana saja menggunakan device seperti handphone/laptop untuk memperoleh pelayanan yang diselenggarakan oleh Bappenda Kabupaten Bogor. Salah satu inovasi pelayanan pajak daerah secara online ini adalah PBB Online.

Aplikasi ini merupakan layanan dalam pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) di Kabupaten Bogor. Aplikasi ini memiliki cakupan menu berupa PBB Online, Registrasi, Formulir SPOP (Surat Pemberitahuan Objek Pajak), Formulir LSPOP (Lampiran Surat Pemberitahuan Objek Pajak), dan petunjuk penggunaan aplikasi. Hal ini berupaya agar meminimalisir pencegahan penyebaran Covid-19 yang masih berlangsung sampai saat ini.

Inovasi ini juga sebagai bentuk optimalisasi pengelolaan pajak daerah dimana Bappenda berperan sebagai sekretariat Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) sehingga mengembangkan segala bentuk proses pengelolaan pajak daerah yg berbasis digital.

Aplikasi BPHTB Online

Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) merupakan salah satu pendapatan pajak daerah yang memiliki kontribusi besar bagi Kabupaten Bogor, karena BPHTB memiliki tingkat efektivitas yang sangat baik yang mampu membuat realisasinya melebihi target yang ditetapkan.

Bappenda meluncurkan salah satu inovasi yaitu BPHTB Online. Aplikasi ini merupakan aplikasi pelayanan berupa pemberkasan, pengambilan, dan juga informasi Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan.

Aplikasi ini dapat mempermudah wajib pajak untuk mendapatkan pelayanan BPHTB secara online karena dapat diakses dengan mudah dimanapun dan kapanpun. Selain itu, aplikasi ini dibuat dengan tujuan agar pendapatan pajak daerah di Kabupaten Bogor tetap berjalan dengan optimal dan meningkat.

Aplikasi Antrian Online

Bappenda Kabupaten Bogor selalu berupaya memberikan pelayanan secara prima kepada masyarakat. Pada masa pandemi Covid-19 ini, Bappenda Kabupaten Bogor mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi agar pelayanan yang diberikan kepada masyarakat tetap berjalan dengan optimal dan tidak terganggu. Oleh karena itu, Bappenda melakukan inovasi terkait pengambilan antrian pelayanan secara online melalui aplikasi yang berbasis web.

Pada 8 Maret 2021, salah satu inovasi yang diluncurkan oleh Bappenda ini adalah aplikasi Antrian Online yang merupakan aplikasi untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan pelayanan tanpa harus datang langsung untuk mengambil nomor antrian sehingga membuat masyarakat dapat lebih menghemat waktu, biaya dan tenaga.

Dalam praktiknya, antrian konvensional selalu menimbulkan kerumunan. Maka dari itu, Bappenda Kab. Bogor mengembangkan Aplikasi Antrian Online sebagai inovasi yang menjadi solusi efektif dan efisien bagi proses pelayanan. Sesuai dengan himbauan pemerintah melalui Protokol Kesehatan 5M yang salah satunya adalah menghindari kerumunan, inovasi ini bermanfaat dalam upaya mencegah kerumunan sehingga dapat meminimalisir terjadinya penularan virus Covid-19.

Melalui Antrian Online ini masyarakat dapat menggunakan smartphone untuk mendapatkan nomor antrian kapan saja dan dimana saja dengan akses internet. Masyarakat juga dapat memilih tanggal dan waktu pelayanan serta jenis pelayanan yang dituju sesuai kebutuhan.

Konsep tiket antrian per hari dibagi dalam 3 pilihan sesi yaitu 08.00-10.00, 10.00-12.00, dan 13.00-15.00 yang dapat ditentukan sendiri oleh wajib pajak sesuai waktu yang diinginkan agar proses kedatangan wajib pajak menjadi lebih teratur. Selain itu, ANTI BAJA memiliki fitur tambahan seperti penjadwalan ulang (reschedule) dan informasi jumlah antrian yang terdaftar serta kuota pada hari tersebut.

Laporan : Red

Related posts

Festival Panen Hasil Belajar Sekolah Penggerak SDN 01 Trans Batumarta VII

Hari Lahir Pancasila, Warga Desa Tajimalela Tersenyum Lebar

Pastikan Pembagian Bantuan Beras Berjalan Lancar, Petugas Lakukan Monitoring