Jembatan Penangkaran Rusa di Bogor Ambruk

BOGOR, INFODESAKU – Datangnya musibah tidak pernah ada yang tahu, hari pertama di Bulan Januari awal tahun 2018 di awali dengan ambruknya jembatan layang yang terbuat dari bambu yang panjangnya 26 meter dengan ketinggian 6 meter diatas sungai Cibeet tepatnya di Kampung Giri Jaya RT 08 RW 04, Desa Sirnarasa, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Bogor. Senin, pukul 14.20 WIB (1/1/2018).

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus mengatakan,”Robohnya jembatan penangkaran rusa itu mengakibatkan sekitar tiga puluh orang yang jatuh saat hendak wisata terluka,” ungkapnya.

Keterangan itu juga dibenarkan Kapolsek Tanjungsari, Iptu Muhaimin. Ia mengakui,”Benar memang jika jembatan dilokasi wisata penangkaran rusa Kecamatan Cariu itu saat ini terputus,” terangnya.

Masih menurutnya, sejak pukul 16.00 WIB, anggotanya dibantu bersama warga masih melakukan evakuasi para korban di lokasi kejadian.

“Saya belum bisa pastikan jumlah korbannya. Sekarang saya masih dalam perjalanan menuju Puskesmas untuk mengecek kondisi para korban,” ujarnya.

Sementara itu Informasi yang dihimpun salah satu relawan kemanusiaan mengungkapkan bahwa,”Laporan sementara kejadian robohnya jembatan gantung menuju Penangkaran Rusa Tanjungsari pada hari ini tgl 1 Januari 2018 jam 14.20, Korban yg sudah di evakuasi sebanyak 33 orang ; 1 Luka berat; 3 orang Luka Sedang, 26 orang Luka Ringan. 1 orang Luka berat di Rujuk Ke RSUD Cileungsi, diantar dengan mobil ambulan/petugas Puskesmas Tanjungsari. Demikian laporan Sementara, Laporan lengkap menyusul.

Jembatan yang terbuat dari bambu atau jembatan gantung ini putus, karena diduga tidak kuat menahan beban puluhan orang yang hendak wisata ke area ini.

Laporan : TAUFIK HIDAYAT

 

Related posts

Soleh Sohih, Penggerak Literasi Nasional

Tanah Jampea di Kepulauan Selayar Pulau Bergelimang Potensi Yang Tak ‘Terjamah’

Kopi Dukuh Tumbuh di Silayung Park Cibatu