Jembatan Nganceng Kembali Alami Kerusakan, Ketua LSM BCW : Perbaikan Jembatan Diduga Asal-asalan

LEBAK, INFODESAKU – Baru saja diperbaiki Jembatan Nganceng yang berada di Kampung Nganceng, Desa Tambak, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak kini sudah kembali mengalami kerusakan.

Kerusakan jalan tersebut diduga diakibatkan pengerjaan yang asal-asalan, sehingga perbaikan jembatan yang menelan anggaran sebesar 162 juta dari anggaran dana desa tersebut tak bertahan lama.

Salah satu warga setempat yang meminta namanya tak disebutkan, sebut saja M, dirinya bersama warga lainnya sangat menyayangkan terhadap perehaban yang dilakukan oleh pihak TPK yang terkesan asal-asalan.

“Padahal anggaran yang digunakan lumayan besar, yakni sebesar 162 juta Lebih. Namun baru beberapa bulan selesai di perbaiki kondisinya sudah seperti ini, sehingga Saya sendiri serta warga lainnya selalu merasa was-was ketika melintasi jembatan sepanjang kurang lebih 100 meter tersebut,” ungkapnya kesal.

Hal senada dikatakan Ketua LSM BCW (Banten Coroption Watch), Roy ketika di temui Infodesaku mengatakan, selaku Sosial Control meresa miris dan heran terkait perbaikan jembatan pada Tahun 2017 dari Anggaran Dana Desa tersebut, “karena terkesan asal-asalan dalam pekerjaannya, padahal jembatan tersebut adalah jembatan yang setiap hari di pakai oleh masyarakat, terlebih anggarannya lumayan besar,” ujarnya.

Roy menegaskan, dalam waktu dekat lembaganya akan melayangkan surat pengaduan kepada intansi terkait.

“Agar dilakukan Audit dan pemeriksaan terhadap Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) pembangunan perehaban jembatan tersebut,” tegasnya.

Terpisah, di konfirmasi infodesaku, Sofiani selaku Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) mengaku, bahwa pada waktu pelaksanaan perehaban ada perbedaan pembelanjaan Plat yang semula 2,4 Milimeter menjadi 1,4 Milimeter, dan anggarannya dialihkan kepada tembok tiang.

“Pengalihan anggaran tersebut pun hasil musyawarah antara Pj kepala desa sama pendamping bahkan dengan Camat Cimarga,” singkatnya.

Sementara itu, Jumroni Sekdes Desa Tambak yang juga menjabat sebagai Pj kepala Desa tak menampik keluhan warganya terkait kerusakan di jembatan yang belum lama diperbaiki.

“Emang benar kang, jembatan tersebut saat ini kondisinya sangat memprihatinkan, karena kemungkinan plat yang dipakainya terlalu tipis, sehingga bautnya sudah banyak yang copot dan Platnya banyak yang sobek (Bolong-red). Apalagi jembatan tersebut sangat aktif setiap harinya, namun saya sangat mengapresiasi kepada TPK karena kemungkinan pada senin besok akan diperbaiki,” ungkapnya menerangkan.

Laporan : Rai Kusbini

Related posts

Dinas PMD Lamsel Adakan Pembinaan Desa – Desa Wisata

Soleh Sohih, Penggerak Literasi Nasional

Kadis PMD Lampung Selatan Tinjau Pembangunan Objek Wisata Way Kerinjing Legend Emas Setajau

2 komentar

Abe 14/03/2018 - 19:35

Tiap ada PJ tambak pasti hancur

Abe 14/03/2018 - 19:36

Tiap ada PJ tambak pst hancur

Add Comment