Yayasan Rumah Cahaya Qur’an Ajak Warga Lebih Mengenal Alqur’an

BOGOR, INFODESAKU – Pembangunan Yayasan Rumah Cahaya Qur’an Indonesia (RCQI) dimulai dengan peletakkan batu pertama, di Kampung Lengkong, RT. 13/07, Desa Nambo, kecamatan Klapanunggal, kabupaten Bogor. Kamis, (10/05).

Peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Dr KH Muslih Abdul Karim ini juga dihadiri seluruh jajaran Yayasan Rumah Cahaya Qur’an, Kepala Desa Nambo Emis Nasir, Polsek, BPD, ketua RT, ketua RW, DKM Mushola Nurul Yakin, Ustaz, Ustazah, Tokoh Masyarakat dan seluruh warga kampung Lengkong.

Uci Nasution selaku ketua Yayasan RCQI mengatakan, Ia bersyukur dengan peletakan batu pertama yang baru saja selesai dilakukan dan dalam kesempatan tersebut  pihaknya sudah diberikan kesempatan untuk hadir di desa Nambo dan bertatap wajah dengan seluruh warga desa Nambo.

“Alhamdulillah Pembangunan Rumah Cahaya Qur’an adalah untuk membuktikan yang sebenar-benarnya bahwa Alquran itu adalah cahaya petunjuk yang terang dari Allah SWT yang tidak ada keraguan didalamnya, yang pasti membuat kita beruntung. Sebelumnya kami sudah membangun banyak pondok pesantren Alhafiz Qur’an tapi belum life skill. Dan ditempat ini, kami akan terlebih dulu ke life skill nya pastinya untuk masyarakat akan lebih bermanfaat tentang ilmu kepemimpinan, keuangan dan ilmu tentang keterampilan,” paparnya.

Masih kata Uci, pihaknya sudah mohon ijin kepada warga setempat, RT dan RW yang berada diwilayah sini, sebelum tempat yang jauh pihaknya akan membangun warga sekitar dulu. Maka pihaknya datang dengan membawa binkisan, tali kasih dan membawa cahaya terang yang dilanjut bersama komunitas gerakan amal sholeh membuat permainan dan membagi tali kasih.

“Rumah Cahaya Qur’an ini nantinya akan terbuka untuk masyarakat luar, tapi untuk sekarang ini kami utamakan untuk warga sekitar sini dulu. Kami tidak memungut administrasi, justru nanti disini tempat untuk mendapatkan uang atau sirkulasi uang dari kita gabung dengan perkumpulan sekolah islam terpadu dan kita bikin perternakan, tanam padi, hidroponik dan permainan anak dikawasan sini. Kami harap, semoga masyarakat hidupnya bahagia di dunia serta selamat diakhirat yang nantinya kita sama – sama kumpul di syurga dan kami mengajak umat muslim yang punya mukjizat Alquran dengan menggunakan cahaya Alquran,” ujarnya penuh harap.

Ditempat yang sama, kepala Desa Nambo Emis Nasir mengucapkan, terimakasih dan berharap dengan adanya Rumah Cahaya Quran dapat mengkaryakan Ustaz-ustaz yang ada diwilayah desa Nambo.

“Saya berharap dengan adanya Rumah Cahaya Quran dapat mengkaryakan Ustaz-ustaz khususnya Ustaz – ustaz yang berada di kampung Lengkong dan tentunya bermanfaat untuk warga Lengkong dan warga desa Nambo dan sekitarnya,” singkatnya.

Sementara itu, ketua BPD Desa Nambo, Nesin mengatakan, Ia bersyukur dan bahagia dengan adanya Rumah Cahaya Qur’an. Menurutnya, apa yang dilakukan yayasan Rumah Cahaya Qur’an sudah tepat.

“Sejak dini kita sudah harus mendidik anak-anak kita serta keluarga kita dengan Al-Quran, sehingga anak kita terjaga dari kenakalan remaja dan narkoba. Saya yakin, RCQI ini  bisa mewujudkan generasi muda yang bebas narkoba dan kenakalan remaja pada umumnya. Kita semua harus mensuport, memelihara serta menjalankan ajaran Alquran, karena ini modal akhirat kita nanti.” Pungkasnya.

Laporan : ANDI. F/NENDI

Related posts

Dilakukan Penilaian, RW 11 Desa Wanaherang Sebagai Perwakilan Kabupaten Bogor Lomba Siskamling

Pasar Kalianda di H-5 Hari Raya Idhul Fitri 2023, Pengunjung meningkat 75%

Jaga Ekosistim, Kodim Lampung Timur Tanam 1000 Pohon Mangrove