GARUT, INFODESAKU – Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan Jambore Kampung Siaga Bencana (KSB) tingkat provinsi Jawa Barat yang di laksanankan di Garut, selama tiga hari dari tanggal 26 sampai dengan tanggal 28 Agustus 2019.
Tak mau ketinggalan Tagana Kabupaten Bogor turut serta dalam Jambore KSB yang di selenggarakan oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, dengan mengikut sertakan anggotanya sebanyak 20 personil dari dua Desa yaitu Desa Bojong Kulur kecamatan Gunung Putri dan Desa Hambalang Kecamatan Citeureup.
Di temui di lokasi Jambore Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bogor, Rustandi kepada infodesaku menyampaikan tujuan dari di selenggarakannya Jambore KSB tingkat Provinsi Jawa Barat, Rabu (28/08) di lapangan Cilopang desa Rancabango Tarogong kaler Garut Jawa Barat.
“Jambore ini kegiatan rutin yang biasa di selenggarakan oleh Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, yang bertujuan untuk memberikan motivasi pagi para pelaku atau bagi para anggota Tagana dalam memetakan kesiapan dalam mengantisipasi terjadinya bencan,” ungkap Rustandi.
Lebih lanjut Rustandi mengatakan, bahwa di kabupaten Bogor salah satu wilayah yang rawan bencana untuk di kabupaten Bogor sendiri salah satu wilayah yang sangat rawan dengan terjadinya bencana, baru minggu yang lalu terjadi bencana tanah longsor di daerah gunung Halimun kecamatan Nanggung, maka dengan adanya Jambore Kampung Siaga Bencana sangat luar biasa, dimana peran Tagana hadir di sini untuk melihat sampai sejauh mana kesiapan dan kepedulian pemerintah terhadap antisipasi bencana alam yang kerap terjadi.
“Maka untuk membuktikan kesiapan pemerintah kabupaten Bogor dalam mengantisipasi bencana pada jambore kali ini kabupaten Bogor mengirimkan 20 KSB dan dua orang anggota tagana pendamping dari 2 desa masing masing kecamatan 10 anggota, untuk jumlah anggota keseluruhan kabupaten Bogor memiliki 104 anggota di 5 desa dan kecamatan serta kedepan akan terus di upayakan di setiap Desa ada ada tim Tagana yang siap dan sudah terlatih dalam kesiapan penanganan bencana ketika terjadi bencana ada satu kesatuan satu komando untuk bergerak bersama, sehingga tagana kabupaten Bogor siap dan sudah terlatih dalam antisipasi penanganan bencana dan siap membantu rakyat yang terkena musibah.” pungkasnya.
Laporan : Okky