Rumah Koran Lahirkan Wisata Edukasi Bernama Kampung Sayur

GOWA, INFODESAKU – Rumah Koran merupakan wadah belajar bagi petani yang selama ini konsen kepada peningkatan SDM petani melalui gerakan literasi dengan sasaran penduduk lokal, dan kini terus berbenah menjadi daerah dengan ciri khas sebagai kampung sayur yang berkembang menjadi lokasi wisata edukasi.

Wisata edukasi sendiri merupakan wisata pendidikan, atau ajangkarya, karyawisata adalah suatu kegiatan atau perjalanan yang dilakukan untuk rekreasi atau liburan dan juga terdapat aktivitas edukasi atau pendidikan didalamnya.

Kampung Sayur berada di desa Kanreapia kecamatan Tombolo Pao kabupaten Gowa Sulawesi Selatan, mempunyai potensi sumber daya alam yang subur dan mampu menghasilkan berbagai jenis sayur mayur.

Lokasi sayur mayur inilah menjadi lokasi wisata edukasi, berlibur sambil belajar, berlibur sambil mempelajari pertanian. Disini pengunjung bakalan merasakan seperti apa menjadi petani, seperti apa proses pertanian, dari proses budidaya hingga panen, karena Rumah Koran juga telah menyiapkan lokasi petik sendiri bagi pengunjung, tujuannya agar pasar hasil pertanian terbuka luas dan masyarakat kota atau pengunjung bisa merasakan dan mengetahui proses panen sayuran.

Selain itu bagi pengunjung yang ingin mengadakan kegiatan beberapa hari yang mewajibkan mereka bermalam, Rumah Koran bekerja sama dengan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Gowa, menyiapkan fasilitas Home stay, ruang pertemuan dan lokasi kemah literasi.

Berkat Kampung Sayur ini juga dengan nilai wisata edukasi telah mampu menumbuhkan gairah bertani dan bangga sebagai petani, bahwa pertanian mempunyai nilai ekonomi dan menjadi profesi yang menjanjikan.

Wisata edukasi ini di minati karena juga menganut sistem pertanian organik, yang mementingkan antara kualitas dan kuantitas, yaitu melahirkan sayur mayur yang sehat dan segar melalui sistem pertanian organik.

Kampung sayur mempunyai tujuan untuk mengangkat citra desa dan melahirkan identits dan ciri khas desa Kanreapia, dari desa untuk Indonesia dan dari petani untuk kedaulatan pangan.

Wisata edukasi mengajak para petani dan pengunjung untuk menjadi masyarakat literat, bersama – sama menggerakkan gerakan Petani Literasi, petani juga harus sekolah dan gemar membaca, agar menjadi petani yang berwawasan dan mampu memasarkan hasil pertanian mereka baik online maupun offline.

Ini menjadi target di tahun baru di tahun 2020 mewujudkan kampung sayur di kenal dunia bahwa pertanian hortikultura dataran tinggi kabupaten Gowa Sulawesi Selatan layak untuk di kunjungi dan pas untuk di jadikan sebagai lokasi study tour, study pertanian dan kemah literasi, karena kami yakin jiwa petani akan tumbuh dan berkembang di sini, dari desa untuk Indonesia dan dari petani untuk ketahanan pangan.

 

Penulis : Jamal

Related posts

Puisi Puisi Soleh Sohih

Soleh Sohih, Penggerak Literasi Nasional

Ini Amalan Saat Terjadi Gerhana Bulan Penumbra