SUKABUMI, INFODESAKU – Akibat hujan deras beberapa hari ini mengakibatkan kejadian longsor tiga titik di wiilayah Desa Wangunrerja tepatnya Kedusunan Kadu Pugur Rt 04/Rw 02, hujan yang melanda Sukabumi dengan denga tidak lama tiga jam kemudian terjadi longsor susulan di RT 02 / RW 02 masih di tempat yang sama Kedusunan Kadu pugur Desa Wangunreja Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi.
Sabtu (28/03/ 2020).
Giat melaksanakan sosial peduli terhadap lingkungan yang dilanda musibah Kepala Desa Wangunreja turun langsung ke lokasi longsor tersebut dan di dampingi Babinsa Nyalindung,Para Kadus,Karang Taruna wangunreja.
” longsor ini akibat di guyur hujan deras air pegunungan turun ke pemukiman sehingga mengakibatkan terjadi longsor karena memang saluran air tidak kuat untuk menampung air kiriman dari pegunungan namun alhamdulilah kejadian ini tidak ada korban jiwa dan juga warga sekitar kompak ber bondong-bondong membenahi longsor tersebut.” ungkap ketua RT.
Lebih jauh RT 04 karena memang jalan ini kalou tidak cepat di benahi akan mengakibatkan warga kadu pugur dan sekitanya tidak bisa beraktipitas sebab tida ada jalan alternatip lagi yang bisa di lintasi kendaraan.
” kejadian longsor tersebut pukul 17:5 wib panjang nya jalan yang terbawa longsor kurang lebih 25 meter ketinggian mencapai 80 meter ia menyarankan kepada seluruh warga setempat jalan ini tidak bisa di lewati oleh roda dua atau berjalan kaki karena jalan ini putus total terbawa longsor ke sungai Cimandiri.” ungkap warga
ia memutuskan kepada masyarakat untuk membikin jalan sementara agar yang mau melintas ke pasir malang desa kebon manngu bisa berjalan kaki karena untuk perbaikan jalan ini sangat membutuhkan waktu yang cukup lama berharap kepada pemerintah agar segera membantu atau memperbaiki jalan tersebut agar warga lancar beraktipitas melewati jalan ini.
” Kades Ali Nurdin Menyampaikan Masalah longsor di tangani dengan swadaya masyarakat secara bergotong royong sehingga meminta bantuan ke pihak SCG semen jawa semoga untuk kedepannya tidak ada lagi kejadian longsor lagi.” ungkapnya
Laporan: Arif Setiawan