Omsetnya Menurun, Pedagang Tagog Keluhkan Penutupan Jalan

CIMAHI, INFODESAKU – Dari dulu jalan Tagog diketahui banyak orang dengan sebutan pasar Tagog, namun tidak seperti biasanya, kini pasar tagog nampak sedikit dikunjungi oleh para Pembeli sayuran.

Sejak diterapkannya PSBB, kini pasar tagog tidak seramai sebelum diberlakukannya PSBB, biasanya pasar tagog kerap dilalui kendaraan Roda Dua ataupun Roda Empat, Namun setelah diberlakukan PSBB oleh pemerintah Kota Cimahi Keramaian jalan Tagog tampak sepi.

Selain dilalui kendaraan, Jalan tagog setiap hari ramai dikunjungi pengunjung, pasalnya setiap pagi jalan tagog sudah puluhan tahun dipakai para Pedagang sayur yang mangkal setiap pagi.

Dituturkan Dedi salah satu pedagang Sayur yang mangkal dijalan Tagog,

” Biasanya rame dan penghasilanpun ada lebihnya, tapi setelah ditutup, omsetnya Menurun,” ucapnya.

Para pedagang memberanikan jualan karena didorong kebutuhan hidup, dan kami (Para Pedagang) sudah menjadi aktifitas rutin untuk berjualan setiap hari dari pagi jam 06:00 sampe pukul 10 :00 Wib,” tambah Dedi.

Adanya Wabah Covid 19 berimbas pada penutupan jalan Tagog, seperti yang terjadi saat ini, namun kami (Para pedagang) hanya pasrah dan menerima apa yang telah dilakukan pemerintah guna mencegah dan memerangi Wabah Virus Corona (Covid 19).

Saat kami wawancara salah seorang pengunjung yang datang tanpa memakai Maskeur, pengunjung tersebut mengatakan ,” Lupa mas.. dan susah untuk bernapas jika dipake, Minggu 31/05/20

Dibutuhkan kesadaran sendiri guna mencegah tertularnya Covid 19, patuhi anjuran pemerintah, dengan memakai masker dan rajinlah cuci tangan selepas bepergian, bagusnya tidak usah bepergian jika tidak perlu, jangan anggap enteng dengan masker apalagi dengan alasan Susah untuk bernapas dengan memakai maskeur.

Bagaimanapun Upaya pemerintah tetap harus diapresiasi, baik buruknya tetap harus dijalankan dan kita ikuti saja himbauanya, karena pemerintah melakukan pasti dengan kebijakan yang tepat.

 

Laporan : Hermawan

Related posts

Lahan Seluas 4.173 M2 Diklaim Warga, PT. PTP Persilahkan Untuk Tempuh Jalur Hukum

Puisi Puisi Soleh Sohih

Soleh Sohih, Penggerak Literasi Nasional