PP Macab Jati Uwung Berikan Bantuan Kepada Majlis Pemanah Rasa,Terdampak Banjir Di Kabupaten Lebak

BANTEN, INFODESAKU – Anggota Organisasi Masyarakat ( Ormas ) dari Pengurus Markas Cabang ( Macab ) Pemuda Pancasila ( PP ) Kecamatan Jati Uwung Kabupaten Tanggerang melakukan bakti Sosial terhadap Masyarakat yang terdampak Banjir di Kabupaten Lebak Banten,hal itu terpantau Infodesaku saat H.Sabrawi selaku Ketua Macab PP Jati Uwung meminpin langsung Anggotanya melakukan kunjungan ke salah satu Majlis pengajian Pemanah Rasa,Pimpinan T.B Rohim,yang terkena dampak banjir yang mencapai atap pondok beberapa hari lalu,yang berlokasi di Jalan Kitarung ,Kampung Muara Tengah Kelurahan Muara Ciujung Barat Kecamatan Rangkasbitung Kabupaten Lebak Banten pada 9/12/2020

H.Sabrawi,Ketua Macab PP Jati Uwung saat di konfirmasi mengungkapkan,.

“Kegiatan ini adalah salah satu bentuk kepedulian Pemuda Pancasila Cabang Jati Uwung tahap pertama terhadap saudara kita yang saat ini terkena musibah banjir akibat luapan kali Ciujung,apalagi ini adalah salah satu sarana atau tempat menuntut ilmu yang terdampak banjir,jadi kita dari Ormas PP sangat ingin membantu meringankan beban mereka sekaligus memberikan dukukan kepada masyarakat agar selalu bersabar dalam menghadapi musibah ini,”Ujar Sabrawi.

Lebih lanjut Sabrawi mengatakan,mudah – mudahan di tahap kedua nanti kita dapat berbagi juga bersama Masyarakat lain yang membutuhkan, meskipun hanya alakadarnya namun mudah – mudahan hal ini dapat meringankan beban mereka,”Tendesnya.

Sementara itu Pimpinan Pondok Pengajin Pemanah Rasa,Ust Tb Rohim,mengaku senang dan mengucapkan terima kasih kepada Ormas Pemuda Pancasila Jati Uwung yang sudah sangat peduli terhadap masyarakat korban banjir di Kabupaten Lebak.

“Saya mengucapkan terimakasih kepada bapak Haji Sabrawi beserta jajarannya yang telah sangat peduli terhadap kami,mudah mudahan hal ini dapat bermanfaat buat kami,dam amal soleh buat PP serta sekaligus suport untuk kami agar dapat bangkit kembali,”Ungkap Tb Rohim singkat.

Menurut Tb Rohim,kejadian banjir tersenut terjadi pada 6/12 sekitar pukul 10’00 Wib hingga hampir menenggelamkan seluruh bangunan,adapun pasilitas pondok yang terbawa air seperti karpet,sejadah,Kitab – kitab, meja,kursi,dan ribuan ikan Lele dalam kolam hasil ternak santri tidak bisa di selamatkan,.

Laporan : Rai Kusbini

Related posts

Bangkit Pasca Pandemi Penjualan Mobil Niaga Bekas Makin Menggeliat

Ini Penjelasan Ibu Tuti Selaku Penjual Tanah seluas 4.173 M³ Yang di Klaim Warga

Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Camat Bilang Begini