LAMSEL, INFODESAKU – Pemdes Merak Belantung Menggelar musrembangDes Tahun Anggaran 2022, yang dilaksanakan di kantor Balai Desa Merak Belantung Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan. Rabu (24/11).
Kegiatan yang di hadiri oleh Camat Kalianda Zaidan,SE, Babinsa, Babinkamtibmas, Ketua BPD desa Merak Belantung Muhamad Jainuri, Ka UPT PUPR Munadi, ka upt TPH dan BUN Purwaji, Ka UPT Puskemas, Koordinator Penyuluh KB Kamala Sari, Pendamping Desa Ridwan, ,tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, dan Karang Taruna.
Dalam sambutan pembukaan MusrembangDes Desa Merak Belantung Camat Kalianda Zaidan,SE Menyampaikan, Musrembang ini memang selalu kita laksanakan tiap tahun, karena musrembang inilah bentuk transparansi, disini dalam kesempatan ini, nanti ada paparan dari pak kades berikut aparatnya.
“Nanti apa-apa yang sudah meraka bangun dan apa yang sudah direalisasikan melalui dana APBD dengan melalui Dana Desa yang memang sudah di gelontorkan melalui dan sudah direalisasikan di termin 3,” kata Zaidan.
Joni Arizon kepala Desa Merak Belantung Saat wawancara dengan Media Infodesaku.co.id, mengatakan, Skala prioritas MusrembangDes Tahun 2022, Pertama peningkatan ekonomi masyarakat harus di genjot.
“Tidak menutup kemungkinan juga kita akan merealisasikan untuk kegiatan fisik yang tertunda di tahun 2020 dan 2021, selanjut mungkin Olahraga akan kita kembangkan khususnya sarananya,” tuturnya.
Lebih lanjut, insyaalloh kalau masih ada pengajian desa tetap kita anggarkan, ya berbagilah dari masing-masing pengusulan.
“Apalagi Pengusulan PKK, PKK kan banyak pengusulan nya,contoh untuk pencegahan Stunting ,makan Tambahan,apalagi di Desa Merak Belantung banyak betul ,jadi harus betul- betul mereka bekerja kita anggarkan insentifnya, tetapi lalu mereka tidak bekerja gak bekerja ya percuma kita anggarkan,dan pemberian insentif pekerjaan apapun setiap bulan itu ada laporan ke PKK,” ungkapnya
Masih kata Joni Arizon mengungkapkan, kami ini kepala desa tunjangan dulu itu mencapai satu juta lima ratus di tahun 2021 tunjangan hanya lima ratus ribu, jadi selaku kepala desa kami betul-betul mengharapkan untuk kiranya tunjangan di Dinormalkan kembali oleh pemerintah kabupaten.
“Supaya kami pun tidak terlalu, Ngos-ngosan karena tunjangan ini terus terang kita gaji itu hanya beda 200 ribu dengan tunjangan kepala dusun, tunjangan kami 500 ribu, tunjangan kepala dusun seratus lima puluh, kami mohon di dinormalkan kembali lah,sehingga kami ini bekerja pun bisa maksimal,” papar Joni.
Di tempat yang sama Muhamad Jainuri Ketua BPD Desa Merak Belantung , Skala prioritas dalam Musrenbang ini yang di harapkan masyarakat yaitu adanya pembangunan fisik yang beberapa sat kemarin tertunda akibat adanya pandemi covid-19 ,dan itu sangat berpengaruh khususnya mengenai jalur-jalur produksi untuk angkutan produksi yang dari daerah ekonomi dan ladang sawah itu karena jalannya terganggu, itu ada beberapa titik yang di usulkan, nah itulah untuk merealisasikan di tahun 2022.
“Mudah -mudahan tahun 2022 ini pembangunannya tidak terhambat lagi oleh covid-19 di 2021 ini selesai sehingga kehidupan masyarakat normal kembali,” harapnya.
Masih kata Muhamad dirinya berharap, untuk SDM kita semuanya sudah siap menyambut tahun 2022, mudah-mudahan nanti ada kerja sama dari pihak-pihak terkait dan semuanya berjalan dengan lancar.
“Saya berharap yang jelas kesejahteraan masyarakat kita semua kemudian negara kita aman dan makmur, pandemi segera berakhir, kehidupan normal kembali dan masalah harga-harga barang bisa kalau sudah tidak ada pandemi kan ekonomi berjalan dengan lancar, agen-agen harganya normal kembali,” pungkasnya.
Laporan : Wiji Lastini/ BR