8 Pasang Calon Pengantin di KUA Bogor Barat Dapatkan Penyuluhan Keswa dan Pencegahan Stunting dari PKM Gang Kelor dan PKJN-RSJMM

BOGOR, INFODESAKU – Pemandangan kali ini sungguh lain dari biasanya, tampak duduk dengan rapih muda mudi belia yang umurnya sekitar 20 tahunan lebih, dimana ada 8 pasang calon pengantin muda yang cantik-cantik dan ganteng-ganteng berdampingan mengikuti Bimbingan Pra-Nikah dari Kantor Urusan Agama (KUA) Bogor Barat, yang dipimpin oleh bapak Ade Mansur Makmun, S.Ag, sebagai Kepala KUA Kecamatan Bogor Barat, yang berlokasi di Jl. KH. R. Abdullah Bin Nuh, Curugmekar, Bogor Barat, RT.03/RW.01, Curugmekar, Kec. Bogor Barat, Kota Bogor, Jawa Barat 16113, pada Hari Selasa, 31 Januari 2023.

Penyuluh perkawinan KUA Bogor barat yaitu Ibu Zakiah, memaparkan tahapan bimbingan pra-nikah seperti penyuluhan pernikahan dan kesehatan, pemberkasan dokumen nikah, simulasi ijab qobul, dll.

Iyep Yudiana, yang didampingi Sugih Setiaraharja, sebagai penyuluh kesehatan dari Instalasi Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) Pusat Kesehatan Jiwa Nasional RSJ.Dr.H. Marzoeki Mahdi (PKJN-RSJMM) Bogor, yang diminta untuk memberikan penyuluhan kesehatan jiwa, menyampaikan bahwa “Stess akan terjadi pada setiap tahap pertumbuhan dan perkembangan manusia, termasuk stess menghadapi pernikahan, maka beradaptasilah dengan kondisi tersebut dan pilihlah solusi terbaik”. Ucapnya.

Ahli gizi dari Instalasi Gizi PKJN-RSJMM yaitu Nunung Nurusalma, menyampaikan bahwa, “Stunting terjadi akibat kekurangan gizi kronis atau penyakit infeksi berulang di 1000 hari pertama kehidupan.” Jelasnya.

Sementara ibu Budi, sebagai PJ Program Gizi dari Puskesmas Gang Kelor, membagikan leaflet kepada 8 pasang calon pengantin, dan memberikan nasihat untuk konsumsi gizi seimbang menghadapi perkawinan, kehamilan dan persalinan.

Dengan penuh semangat dan gairah, ke-8 pasangan calon pengantin berphoto ria bersama petugas, sebelum mengikuti tahapan bimbingan selanjutnya, sedangkan petugas, seakan mengingat kembali memori daun pisang, yang pernah berada dalam posisi sebagai calon pengantin, pada puluhan tahun silam, yang berbeda waktu dan berbeda suasana dengan kondisi sekarang.

Dengan meneriakan “Saya Sudah Siap Menikah” ke-8 pasang Calon Pengantin, mengambil fose berphoto bersama petugas penyuluh perkawinan dari KUA Kecamatan Bogor Barat, Penyuluh kesehatan dari Puskesmas Gang kelor dan PKJN-RSJMM.

 

Laporan :  PKRS PKJN-RSJMM

Related posts

Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Camat Bilang Begini

Pemdes Bantar Jati Bersama Masyarakat Laksanakan BBGRM XX 2023 di Dua Titik

Ini Kata Kades Agom Maryono Di Akhir-Akhir Jabatannya