Ratusan Hektar Sawah di Lampung Timur Terendam Banjir

LAMTIM, INFODESAKU – Ratusan hektar sawah di kecamatan Mtaram Baru,Lamtim rusak terendam Banjir akibat curah hujan yang cukup tinggi selama beberapa hari terakhir ini, padahal tanaman padi warga kebanyakan baru saja di tanam.

Tingginya indentitas hujan yang mengguyur wilayah tersebut mengakibatkan air sungai di sekitar llokasi persawahan meluap,kondisi makin di perparah oleh air laut yang sedang pasang.

Dari pantauan awak media infodesaku ,Rabu, 1/3/2023. Genangan air yang di perkirakan hampir setinggi lutut orang dewasa itu terjadi di areal persawahan di 4 lokasi di kecamatan Mataram baru yaitu Desa Teluk dalem ,Desa Mataram baru, Desa Mandala sari dan Desa Kebon Damar.

Dari data yang di himpun, banjir yang menerjang persawahan di Desa Teluk dalam yang berbatasan dengan sungai Way Jepara ,membuat padi di sawah sekitar 50 hektar terendam air, kemudian di Desa Mataram baru 65 hektar sama terendam air ,begitu juga di Desa Mandalasari 180 hektar terndam air, semua padi baru di tanam oleh petani di sawah tersebut.

Akibat banjir yang menggenangi sawah sekitar 5 hari itu , di pastiakan merusak semua padi yang baru di tanam dan bibit padi yang masih di persemaian.

“Akibat air yang lama surut ini,tanaman padi di pastikan rusak dan yang jelas harus tanam kembali ” kata pak SK selaku ketua Gapoktan di Desa Mandalasari tersebut.

Kepala Desa Mandalasari , Edi Rusmawan meminta Balai besar untuk meninjau dan memberikan kajian dan solusi terkait kejadian banjir bandang ini, pasalnya , hampir setiap tahun areal persawahan di wilayah ini selalu terendam Banjir.

“Karena air hujan dan air sungai tidak sepenuh nya mengalir ke hulu dan di tambah lagi 2 saluran air penghubung dari dua Desa yaitu Desa Mandalasari dan Desa Karang anyar labuhan Maringgai tak mampu jika debit air yang tinggi seperti saat ini kata” Edi Rusmawan.

Kordinator penyuluh Daerah ( KPD ) Kecamatan Mataram baru Setiawan Mengatakan, pihaknya bersama penyuluh pertanian setempat saat ini masih mendata dan memantau situasi di lokasi persawahan yang terendam Banjir tersebut.” pungkasnya.

 

Laporan : Ridwan

Related posts

Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Camat Bilang Begini

Pemdes Bantar Jati Bersama Masyarakat Laksanakan BBGRM XX 2023 di Dua Titik

Ini Kata Kades Agom Maryono Di Akhir-Akhir Jabatannya