Kepala Desa Tanjungjaya Kecamatan Banjarwangi Diduga Gelapkan Raskin

GARUT, INFODESAKU – Ironis, beras untuk rakyat terus menjadi sasaran oknum-oknum tertentu untuk memperkaya dirinya dan kelompok, kini oknum Kepala Desa Tanjungjaya, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut dituding masyarakatnya menggelapkan beras raskin (diketahui Masyarakat) yang saat ini dirubah menjadi Rastra.

Seperti diungkapkan beberapa sumber yang minta tidak disebut namanya pada Selasa (23/1), permasalahan beras di Desa Tanjungjaya mulai dari tahun 205-2017 bermasalah, karena beras yang sudah ditebus dari bulog namun tidak nyampe ke masyarakat.

“Pada catatan kami, pada tahun 2015 yang diterima oleh masyarakat hanya 10 kali atau 10 DO, tahun 2016 sebanyak 8 yang diterima dan 2017 itu 11 do. Jadi dalam kurun waktu tiga tahun ada 7 DO yang dari bulog dikeluarkan dan tidak sampai ke masyarakat,” kata sumber.

Lanjutnya, Sumber mengatakan untuk perhitungan per DO terdiri dari 728 karung kalau kali 15 kg sekitar 10 ton lebih. Lalu oleh Kepala Desa dijual kepada ketua RT Rp. 32.000 per karung berarti per kilonya Rp. 2.113 rupiah kira-kira, katanya.

Selain itu, tokoh masyarakat pun membenarkan kalau adanya penyelewengan masalah Raskin, dalam arti raskin tersebut banyak yang tidak nyampe kepada masyarakat, tidak sampai kepada haknya yaitu orang miskin.

“Bahkan saya denger dari tahun 2015 sudah ada penyelewengan Raskin, kemudian muncul lagi di tahun 2017, dan ada data yang lebih akurat yaitu RT, RW mencatatnya. Secara kasat mata, ini dari anggaran kami kontrol bantuan pemerintah selama 2016 yang diterapkan, masih tidak jelas juga,” tegas tokoh masyarakat.

Lanjutnya, kebetulan di tahun 2017 saya mendapatkan bantuan pembangunan PAUD juga, dan alhamdulilah sudah selesai, namun dari beberapa titik dan lokasi yang dikerjakan sesuai dengan drafnya tidak dibangun selesai.

“Yang paling menyakitkan bagi kami selaku tokoh masyarakat adalah penyelewengan raskin, Raski itu hubungannya dengan orang sengsara, miskin, dari sana saya klarifikasi saya luruskan, saya datang ke Kades dan tanggapannya Iya. Bahkan lewat telephon saya suruh mundur,” bebernya.

Sementara itu, saat dihubungi melalui sambungan telepon, U. Dadin Kurniawan selaku Kepala Desa Tanjungjaya Kecamatan Banjarwangi belum memberikan tanggapannya. Sampai berita ini diturunkan, U. Dadin Kurniawan belum memberikan tanggapan.

Laporan : Bangbang/Asep

Related posts

Dinas PMD Lamsel Adakan Pembinaan Desa – Desa Wisata

Soleh Sohih, Penggerak Literasi Nasional

Kadis PMD Lampung Selatan Tinjau Pembangunan Objek Wisata Way Kerinjing Legend Emas Setajau