Koramil 0712 Parungkuda Gandeng Pemerintah Desa Kompa Sosialisasikan Pengolahan Sampah

SUKABUMI, INFODESAKU – Komando Rayon Militer (Koramil) 0712 Parungkuda, gandeng  pemerintah Desa Kompa, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, dalam memanfaatkan pengolahan sampah. Kegiatan pelatihan yang digelar di Aula Kantor Desa Kompa tersebut diikuti puluhan peserta perwakilan dari tiap wilayah dimulai pukul 09.00 WIB hingga selesai,  (25/1/2018).

Komandan Koramil 0712/Parungkuda, Kapten (Arm) U. Sanusi mengatakan, salah satu manfaat dari pelatihan pengolahan sampah ini yaitu untuk mengurangi jumlah sampah di rumah tangga, kantor maupun tempat lainnya.

“Sosialisasi ini diikuti dari berbagai unsur masyarakat untuk pemanfaatan pembuatan kompos termasuk sisi ekonomi yang dapat dihasilkan dari prosuksi kompos tersebut,” ujarnya usai kegiatan yang digelar di Jalan Siliwangi No.29 Parungkuda.

Dikatakan dia, dengan mesosialisasikan tatacara membuat kompos serta pengolahan sampah organik dan non organik ini diharapkan masyarakat akan meningkatkan kepedulian terhadap pemanfaatan sampah.

“Sampah kalau dibiarkan menjadi bau dan mengandung penyakit, sehingga dilakukan pengolahan agar dapat bermanfaat,” jelas U. Sanusi.

Tujuan ini nantinya, lanjut dia, agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan, mengarahkan masyarakat akan panfaatan pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos. Sementara, sampah non organik, dapat menjadi barang yang bernilai lebih.

“Ingat, sampah dapat mencelakakan dan menguntungkan. Jika, masyarakat sudah memahami kedepannya juga dapat mengurangi pembelian pupuk,” pungkasnya.

Sementara itu, pihkanya akan melakukan kegiatan pelatihan tersebut secara berkala khususnya di tiga kecamatan, Bojonggenteng, Cidahu dan Parungkuda.pungkasnya.

Senada dikatakan oleh Kepala Desa Kompa Acep Al Kasah, menurutnya kegiatan ini sangat penting khususnya bagi pemerintah Desa dan umunya bagi masyrakat, pertama kita akan lebih menjaga lingkungan  dari yang namanya sampah agar lingkungan bersih dari sampah , kemudian sampah yang sifatnya non organik bisa kita gunakan untuk berbagai macam pengolahan salah satunya krajinan tangan berupa tas yang terbuat dari bungkus kopi atau yang lainnya.

“untuk sampah berupa botol bekas air mineral bisa kita kumpulkan atau dan dijual langsung ataupun bisa kita gunakan krajinan lainya, sehingga sampah- sampah plastik tersebut bisa lebih bermanfaat dan bisa menghasilkan ekonomi.” Ungkapnya.

Lebih lanjut Acep berharap kepada masyarakat yang ikut hadir dalam kegitan ini bisa menyampaikan kepada masyarakat yang lianya, sehingga wilayah Desa Kompa ini bersih dengan sampah dan masyrakat mempunyai penghasil dari cara pengolahan sampah tersebut.

Laporan : BA

Related posts

Luar Biasa! Desa Cilebut Barat Kedatangan Tim Penilai Lomba Desa Sadar Hukum

Puisi Puisi Soleh Sohih

Soleh Sohih, Penggerak Literasi Nasional