Milangkala Darma Wanita Kabupaten Sukabumi Ke- 20 Gelar Pasang Giri Tempas Sisindiran

SUKABUMI, INFODESAKU – Dalamrangka Milangkala Darma Wani Kab.Sukabumi ke 20, sebanyak 49 Darma Wanita ikuti pasang giri Tempas Sisindiran yang mengusung tema:Urang Tanjerken Ka Raharjaan Budaya Sunda Di Mangsa Kiwari.Acara dilaksanakan tepatnya Gedung Pendopo Sukabumi. Pada Rabu (30/10/2019) lalu.

Rina Warnasari, Panitia bidang pendidikan dan lomba, ketika di temui di sela-sela kegiatan dirinya menyampaikan, bahwa kegiatan padahari ini adalah dalam rangka Milang Kala Darma Wanita tingkat Kabupaten Sukabumi yang mana dalam setiap tahunnya dilaksanakan, kebetulan pada tahun ini di gelar berupa acara pasang giri sisindiran, untuk para peserta dari Kecamatan sebanyak 27 peserta kemudian dari OPD sebanyak 22 peserta. Jadi kata bahasa sundannya Pamilon/Patandang/Peserta, berjumlah secara keseluruhan menjadi 49.

“Alhamdulilah, acara tersebut dilaksanakan selama satu hari dan berjalan dengan lancar kemudian dengan adanya kegiatan tersebut bisa menjalin silaturahim dengan sesama anggo Darmawanita di Kabupaten Sukabumi.” terangnya

Lebih lanjut kata Rina, berharap kegiatan ini adalah salah satu program kerja juga semoga bisa lebih baik lagi kemudian kegiatan ini salahsatunya untuk ngamumule/melestarikan budaya sunda agar melalui ibu-ibu Darma Wanita di Kabupaten Sukabumi bisa menerapkan bahasa sunda dan seni budayanya ya paling tidak di lingkungan keluarga.

“Kalau tidak di perkenalkan seni budaya kita khawatir generasi yang akan datang tidak akan mengenal budayanya, apalagi anak di jaman sekarang mereka biasanya sudah tidak lupa akan budayanya yang mana mereka sehari -harinya bermain dengan Gejet.” jelasnya

Ibu Bupati Sukabumi, Hj. Yani Hamami dirinya sangat mengapresiasi dengan adanya kegiatan pasang giri sisindiran itu adalah salah satu seni budaya sunda tentunya budaya kita semua yang harus lebih di bumingkan kembali.

“Saya pribadi sangat mengapresiasi kegiatan sisindiran, alhamdulilah acara tersebut berjalan dengan cukup meriah tentunya sisindiran itu sudah melekat di hati kita.” terangnya

Lebih lanjut kata Yani Hamami, berharap generasi kedepan insya allah anak-anak kita juga bisa menghargai seni budaya lokal ini, karena sisindiran semacam ini kan sudah mulai di lupakan oleh anak-anak, bahkan anak-anak sekarang mungkin tidak mengerti apa sisindiran?

“Mudah- mudahan Darmawanita kedepan menggelar acara sisindiran pesertanya tidak hanya dari Ibu-ibunya saja, tetapi justru melenial-melenial ini lah yang bisa diangkat,yang bisa dijadikan percontohan di Sukabumi bahwa anak -anak inilah yang bisa di ikutsertakan di dalam lomba-lomba seperti ini.” harapnya

Sementara menurut perwakilan peserta dari Setda, Ati, dirinya sangat berterimakasih kepada panitia yang sudah menggelar acara pasang giri sisindiran ini, kami perwakilan peserta dari setda menampilkan tembang sunda dan sisindiran.

“Mudah-mudahan kedepan seni budaya sunda semakin baik lagi dan semakin maju lagi tidak tergerus oleh kemajuan jaman dan semakin di kenal oleh kaum melenial sekarang ini.” tandasnya

Laporan : BA

Related posts

Dinas PMD Lamsel Adakan Pembinaan Desa – Desa Wisata

Soleh Sohih, Penggerak Literasi Nasional

Kadis PMD Lampung Selatan Tinjau Pembangunan Objek Wisata Way Kerinjing Legend Emas Setajau