LAMSEL, INFODESAKU – Desa Bumi Daya Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan cepat tanggap akan penyebaran Covid 19 yang kian mewabah dengan lakukan pencegahan. Sebagai langkah awal di lakukan penyemprotan cairan Disinfektan di seluruh Dusun Desa Bumi Daya, sejak Dua (2) Minggu yang lalu terutama di tempat-tempat Fasilitas Umum (Fasum) di lanjutkan ke rumah warga. Kamis, (16/04/2020).
Serta lakukan isolasi selama Lima Belas (15) Hari kepada warga yang terkait Orang Dalam Pengawasan (ODP). Warga desa tersebut merupakan dari perantaun yang sepulang dari luar propinsi dan luar Negeri yang mencapai Tujuh Puluh Lima (75), orang. Namun audah di lakukan karantina terlebih dahulu dan di lakukan pengevekan dan pendataan.
Hal ini di sampaikan langsung oleh Kepala Desa (Kades) Desa Bumi Daya Dudi Hermansyah / Dudung mengatakan, Bahwa kami lakukan pencegahan terkait Virus Corona sudah sejak 2 (Dua) minggu yang lalu, dengan menyemprotkan cairan Disinfektan terutama di Fasum, rumah warga, serta melengkapi kebutuhan cuci tangan ( Sanitizer) pada tempat yang di anggap di butuhkan.
” Terkait warga yang memang kami anggap dalam pengawasan (ODP) kami sudah lakukan. Ada sekitar 75 warga yang pulang dari luar daerah, propinsi dan luar negeri. Sampai saat ini, alhamdulillah belum ada yang di nyatakan fositif terkena Covid 19. Selanjutnya sudah ada sekitar Tiga Puluh (30) warga yang sudah selesai kami lakukan isolasi,” Paparnya.
Dudung menegaskan, yang masih melalui tahap karantina jangan sekali kali keluar dari rumah. Kami akan tindak tegas serta akan melaporkan kepada pihak kepolisian.
“Kami sudah membuat Tiga Pos di wilayah akses dan perbatasan desa desa kami dan membentuk Satgas,” Tegasnya.
Kades Bumi Daya juga menambahkan, terkait penggunaan anggaran melalui Dana Desa (DD), kami pangkas dari kegiatan bidang pemberdayaan dan kemasyarakan. Semua sesuai dengan arahan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan, yang di sampaikan oleh Bapak Sekda (Thamrin, S.Sos) pada beberapa waktu lalu.
“Saat ini dalam penggunaan anggaran tersebut dalam menanggulangi Civid 19 ini, untuk desa kami su ah sebedar 25 Jutaan untuk secara keseluruhan.” Pungkasnya.
Laporan : Yogi/ Irgi