Pererat Silaturahmi Ulama dan Umara, Pemkab Brebes Lakukan Hal Ini

BREBES, INFODESAKU – Sebagai upaya mempererat silaturahmi antara ulama dan umara serta masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes menggelar Safari Ramadhan 1444 Hijriah putaran pertama di Masjid Al Azhar Desa Janegara, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Brebes.

“Safari Ramadhan ini, tentunya sebagai upaya mempererat silaturahmi antara ulama dan umara serta masyarakat Brebes,” ucap Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin, dalam siaran persnya, Minggu (26/3/2023).

Acara yang diawali dengan dengan Shalat Maghrib, Isya dan Tarawih berjamaah tersebut, dilanjutkan sambutan dan tausiyah. Dalam sambutannya, Urip mengaku bangga dan bahagia karena bisa kembali bertemu setelah didera Pandemi Covid-19.

“Alhamdulillah, silaturahmi bisa menjadi wadah menyampaikan informasi sekaligus menyerap aspirasi yang berkembang di tengah masyarakat,” paparnya.

Informasi tersebut, lamjutnya, dinilai dapat didengar langsung sebagai referensi dalam pembangunan daerah kedepan. Pihaknya pun berharap, di momen silaturahmi ini, tidak hanya mendapatkan siraman rohani dari para kiai, juga dapat mempererat jalinan komunikasi.

“Sehingga berbagai persolan serta aspirasi masyarakat bisa dicarikan solusi, demi pembangunan Kabupaten Brebes yang lebih baik lagi,” tukasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ustadz Jazuli Purnomo dalam tausiyahnya menaparkan pentingnya bersyukur. Untuk itu, memasuki bulan suci Ramadhan, harus banyak bersyukur. Jika menghitung seberapa banyak nikmat yang telah diberikan oleh Allah SWT, niscaya tidak akan mampu untuk menghitungnya.

“Sudah sepatutnya kita mensyukuri nikmat-Nya, karena masih dipertemukan dengan bulan Ramadhan,” jelasnya.

Dia memaparkan, giat tersebut mengedukasi agar bersyukur akan nikmat sehat sehingga dapat menunaikan ibadah pada bulan Ramadhan yang sangat mulia ini. Orang yang pandai mensyukuri nikmat Allah SWT, niscaya akan mendapatkan lebih banyak nikmat lainnya.

“Tapi kalau tidak pandai mensyukurinya, niscaya akan mendapatkan azab yang pedih,” tutur Ustadz Jazuli Purnomo.

Ia menerangkan selama 30 hari puasa di bulan Ramadhan, ada 3 (tiga) fase yang dilalui yang dibagi dalam 10 hari pertama, 10 hari kedua, dan 10 hari ketiga. Setiap fase tersebut mempunyai banyak keutamaannya.

“Saya perjelas tentang keutamaan 10 hari pertama puasa di bulan Ramadhan. Pada fase ini akan menjadi hari yang paling sulit dan memiliki banyak keutamaan lantaran dibutuhkan adaptasi dan penyesuaian diri yang baik,” terangnya.

Fase 10 hari pertama Ramadhan memang merupakan fase terberat dan tersulit, karena merupakan fase peralihan dari kebiasaan pola makan normal menjadi harus menahan lapar dan haus mulai dari subuh hingga Maghrib.

“10 hari pertama adalah fase rahmat. Ini fase yang berat. Menghadapi fase perubahan kebiasaan diri,” ujarnya.

Menurutnya, Ini sebagai ujian terberat dalam mencapai suatu ketaqwaan, namun paling banyak mendapatkan pahala.  Pada fase ini dibukakan pintu rahmat yang seluas-luasnya.

“Jadi kita harus berlomba-lomba berbuat kebaikan,” bebernya

Fase kedua, kata dia, adalah fase maghfiroh (ampunan), di dalam Surah Ali `Imran: 133 dijelaskan, dan bersegeralah kamu menuju ampunan (maghfiroh) Tuhanmu.

” Dan fase 10 hari akhir Ramadhan sebagai fase pembebasan dari api neraka,” imbuhnya.

Dia menjabarkan, bahwa Puasa tidak hanya menahan diri dari hawa nafsu. Namun juga menahan dari hal-hal yang dapat membatalkan pahala puasa.

“Jadi untuk pikiran, hati dan panca indra juga harus kita jaga, dari hal-hal yang dapat membatalkan. Karena, bulan puasa adalah ladang untuk menanam dan memanen kebaikan,” tutupnya.

Untuk diketahui, Safari Ramadhan ini juga diisi dengan pemberian bantuan santunan dari Baznas Kabupaten Brebes kepada anak yatim piatu, kaum duafa serta penyandang disabilitas. Santunan diberikan Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin SH MH usai shalat tarawih berjamaah. (Hms/Abc)

Related posts

Festival Panen Hasil Belajar Sekolah Penggerak SDN 01 Trans Batumarta VII

Hari Lahir Pancasila, Warga Desa Tajimalela Tersenyum Lebar

Pastikan Pembagian Bantuan Beras Berjalan Lancar, Petugas Lakukan Monitoring