LEBAK, INFODESAKU – Para ketua Rt dan RW, Desa Cijengkol, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, pertanyakan uang insentifnya kepada Pemerinthaan Desa Cijengkol yang sampai saat ini tidak kunjung dibagikan. Jumat, (09/03/2018).
Hal tersebut di ungkapkan Pudin selaku Ketua Paguyuban RT/ Rw, Kampung Cilubang, Desa Cijengkol, Ia menyampaikan, yang pada saat itu uang insentif sudah dicairkan, waktu itu kami yang mencairkan insentif para Rt dan Rw, namun uang tersebut di pinjam sama Kepala Desa, Muhamad Aminudin, yang katanya nanti juga diganti.
“Sekarang kami dituntut sama Para Ketua Rt dan Rw untuk segera mengembalikan uang mereka, sedangkan uang tersebut dipinjam oleh kepala desa. Akan tetapi, kenapa sampai saat ini Pak Kades belum juga mengganti uang insentif yang dia pinjam??,” beber Pudin Kepada Infodesaku penuh tanya.
Sementara di tempat terpisah, salah satu diantara para Rt/Rw yang tidak ingin namanya disebut menyebutkan, dirinya meminta agar gajinya dibayar sebab itu haknya dan bukan hak Kepala Desa.
“Kan kepala desa juga sudah ada gajinya, kenapa harus merugikan hak saya dengan rekan-rekan??, Apa udah gak cukup dengan gajinya sendiri,” paparnya penuh tanya.
Lanjutnya, ia menjelaskan, menurutnya gaji Kepala Desa sudah lebih dari cukup, jadi jangan merugikan hak orang lain.Rt dan Rw yang bertanggung jawab dikalangan masyarakat.
“Menurut saya, Rt dan Rw merupakan yang paling bawah jabatannya dan insentifnyapun paling kecil, tetapi kenapa seorang peminpin tega memakan gaji kami?. Padahal sosok Kepala Desa seharusnya menjadi pigur peminpin dimata masyarakat,” cetusnya dengan nada emosi.
waktu dikonfirmasi kepada salah satu pihak desa, Yogi menerangkan, masalah untuk insentif Rt dan Rw tidak mungkindi makan oleh para Staf Desa. Adapun masalah uang yang dipakai sama kades, itu sudah bukan urusan kami.
“Untuk masalah uang insentif bagi para Rt dan Rw tidak mungkin saya dan para staf lainnya memakan uang tersebut. Untuk masalah uang yang dipinjam oleh pak Kades, silahkan hubungi langsung kepada pak kades, karena kami hanya sebagai bawahan.” Pungkasnya meneterangkan.
Laporan : SOMANTRI