CIMAHI, INFODESAKU – Peluncuran Bis Wisata Cimahi (SAKOCI) Saba Kota Cimahi merupakan Upaya dalam rangka mendukung Destinasi Wisata Kota Cimahi. Acara yang diawali dengan pemecahan Kendi oleh Walikota Cimahi Ir. H. Ajay M. Priatna yang Berlokasi diarea Car Fre Day (CFD) jalan Demang Hardja Kesumah Kota Cimahi Minggu (3/2/2019).
Cimahi Military Taourism Merupakan progam Wisata di Jawa Barat dengan mengusung tema Wisata Militer, yang telah digaungkan pada tanggal 14 Desember 2018 Lalu yang dikenal sebagai kawasan Hijau alias pusat pendidikan Tentara Militer.
Kota Cimahi memiliki aset wisata yang yang berbeda dengan kota lain seperti Rumah Sakit Dustira, Statiun Kereta Api yang sejak lama difungsikan sebagai Tangsi Militer KNIL oleh Kolonial Belanda, serta bangunan-bangunan sejarah yang terdapat di sudut Kota Cimahi.
“SAKOCI” (Sabakota Cimahi) adalah nama Bis yang didominasi warna hijau yang merupakan ciri khas warna tentara dan akan melayani wisatawan dengan kegiatan City Tour yang khas terkait sejarah Militer diKota Cimahi, dengan memiliki fasilitas tempat duduk dengan 24 penumpang dengan fasilitas Sound System,TV dan Tour Guide.
Sakoci akan melayani dari area titik Nol Yakni Alun -Alun Cimahi, dan akan melewati gedung Under Societiet -Penjara Poncol – Markas Yon Armed 4/105 GS – Gedung Sudirman – Taman Ratu Wilhemina – Taman Kehormatan Erevelf Kerkhof – Komunitas Adat Cireunde (Dewi Tapa). Rute kedua melayani Gedung Tecknopark – Taman kehormatan Ereveld – Komunitas Adat Cirende – Pusdik Armed – Gereja Santo Ignasius – Taman Ratu Wilhemina – Militarie Hospital (RS Dustira) – Statiun Kereta Api Cimahi – Penjara Poncol – Markas Yon Armed 4/105 – Gedung Oepat Alun-alun Cimahi.
Adapun tarif yang akan dikenakan kepada masyarakat Wisata Sakoci ini adalah 15.000 bagi pelajar dan 20.000 untuk Dewasa, dan biaya tersebut dipergunakan untuk perawatan Bis Sakoci.
“Hari ini Launching Bis Sakoci satu unit, mudah mudahan akhir tahun ini kita tambah 2 Unit,” Ungkap Ajay kepada awak Media. Ini diperuntukan untuk masyarakat sebagai Upaya mempromosikan serta meningkatkan Wisata dan Budaya diKota Cimahi tambah Ajay
Ajay berpesan, ” Sakoci harus dijaga dengan baik karena Bis ini merupakan pelaku sejarah dan akan dimusiumkan jika suatu saat tidak terpakai.” pesannya.
Laporan : Hermawan