Komunitas Pajampangan Peduli Lingkungan, Gemuruhkan Puncak Buluh

SUKABUMI, INFODESAKU – Ratusan Peserta Peduli Lingkungan yang tergabung dengan Komonitas Pajampangan dan KPH Sukabumi dan BKPH Lengkong dalam rangka Hejokan Leweung(Hijaukan Hutan) untuk menjaga kesetabilan penyimpanan/ resapan air di wilayah Puncak Buluh yang menaungi daerah Pajampangan terdiri dari 4 Kecamatan. Minggu (22/12/2019).

Yan Bastian dengan sapaan akrab (Opung) Kepada Infodesaku menyampaikan bahwa, Puncak buluh Jampang
Adalah kawasan yang luasnya tidak kurang dari 25.000 Ha dikuasai Perhutani, namun keadaan fisik di Pucak Buluh kondisinya memprihatinkan lahannya gundul tidak ada pepohonan yang mengakibatkan ketika saat musim kemarau tiba mengakibatkan masyarakat sangt menderita yang disebkan kekurangan air hingga kekurangan pasokan air.

“Di saat sekarang keadaan cuaca sedang musim hujan seperti kita dan ketahui cuaca zaman sekarang susah diprediksi.” terang Yanbastian (Opung) Aktifis Lingkungan.

Hujan yang mengguyur hampir setiap hari dan cukup lebat yang pasti daerah ini sangat rawan degan longsor maupun banjir. Untuk ini semua Saya pribadi degan komunitas Jampang berencana menanam Biji2an seperti Durian, Rambutan, pokoknya apa saja yang kami bisa dengan besar harapan biji bijian ataupun bibit pohon yang kami tanam bisa tumbuh hingga Puncak Buluh menjadi hutan kembali.

“Adapun yang melaksanakan penanaman selain Komunitas, dan Anak Sekolah dari mulai siswa SMP serta masyarakat yang perduli degan lingkungan, kemudian sebelumnya kami sudah 2 bulan lebih mengajukan permohonan kepada Pemerintah Provinsi dan Kabupaten untuk bisa ber Audensi ke Gubernur, maupun Bupati namun sampai saat ini usaha tersebut tidak ada respon.” terang Opung sapaan Akrab di lingkungan Aktifis dan Masyarakat.

Untuk ini semua kami tidak perduli lagi dengan segala yang namanya birokrasi karena menurut kami yang menderita bukan para elite, akan tetapi masyarakat sebagai akar rumput.

“Kamipun berharap agar semua pihak ikut peduli dan menjaga terhadap keberlangsungan lingkungan hidup khususnya di kawasan Puncak Buluh umumnya tehadap gunung dan hutan yang berada di sekitar kita.”tegasnya

Laporan : BA

Related posts

Jalin Sinergitas Bersama Tokoh Agama, Babinsa Nagrak Hadiri Wisuda Santri

Bangkit Pasca Pandemi Penjualan Mobil Niaga Bekas Makin Menggeliat

Ini Penjelasan Ibu Tuti Selaku Penjual Tanah seluas 4.173 M³ Yang di Klaim Warga