BOGOR, INFODESAKU. Sejak terjadinya kemarau panjang yang terjadi di wilayah Kabupaten Bogor pada beberapa waktu lalu, Ketua Karangturana kecamatan Cariu tergerak untuk melakukan sebuah inovasi dimana fungsi gunung yang sudah mulai berubah dari fungsi yang seharusnya sebagai fungsi serapan air dan sebagai lokasi pertumbuhan ekosistem.
Adanya perubahan tersebut Ketua Karangtuna, Muhamad Kadir, bersama Ketua PWRI kabupaten Bogor sepakat untuk mengembalikan fungsi gunung dan kembali menjaga kelestarian gunung yang saat ini sudah mulai rusak akibat adanya penebangan pohon.
Ketua karangtaruna, kecamatan Cariu, Muhamad Kadir ketika di wawancarai oleh Awak media mengatakan secara teknis dirinya sudah mempersiapkan lokasi wilayah yang akan di tanami oleh sepuluh ribu pohon, Kamis (12/03) di gedung tegar beriman komplek pemda Bogor.
“Scecara teknis untuk persiapan penanaman Sepuluh ribu pohon kami sudah berkordinasi dengan pihak Perhutani, berdasarkan wilayah yaitu di wilayah Desa Cikutamahi kecamatan cariu Bogor, yang mana sekarang ini kita melihat jumlah kawasan seperti di Tonjong dan pegunungan di Sanggabuana itu, rasanya sekarang ini sudah harus di adakan penanaman kembali di mana lahan tersebut sudah mulai gundul dan tentunya kita perlu mengembalikan fungsi gunung dimana gunung sebagai resapan air dimana gunung akan terjaga dari bahaya terjadinya longsor atau bencana lainnya dan stock air juga, mungkin lebih tepatnya kita kembalikan kepada pungsinya”,
Seperti kmarin adanya kemarau panjang itu debit air Ciomas sempat mengecil maka di situlah kita perlu melakukan penanaman penanaman pohon kembali adapun jumlah luas wilayah tidak bisa kita tentukan karna begitu luasnya area pegunungan sanggabuana, sementara ini komunikasi kami dengan pihak perhutani sudah dan tentunya mereka sangat mendukung, selain perhutani kami libatkan muspika setempat baik dari kecamatan, Polsek, koramil dan Karangtaruna”.pungkasnya.
Di tempat yang sama ketua DPC PWRI kabupaten Bogor, Rohmat Selamat SH. Mkn mengatakan ada 1 juta pohon yang akan di tanam di 2 wilayah yang berbeda yaitu di wilayah barat dan timur.
“Untuk tahap awal akan di lakukan pelepasan sepuluh ribu pohon sebagai tahap pembuka yang rencana pelepasan sepuluh ribu pohon untuk di tanam oleh Bupati Bogor Ade Yasin, yang langsung di bawa ke cariu, tahap selanjutnya di wilayah Bogor Barat”, kata Rohmat.
Laporan: Yani