Rohani, Pemerhati lingkungan Meminta para Pihak Segera Perbaiki Jembatan Gantung Ciodeng

LEBAK, INFODESAKU – Kondisi Jembatan Gantung Yang berlokasi di kampung Ciodeng Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak Banten, rusak berat dimakan usia yang sangat memprihatinkan serta membahayakan bagi pengguna pejalan kaki maupun pengendara roda dua yang melintas jembatan gantung tersebut.

Hal tersebut disampaikan oleh Rohani selaku pengamat lingkungan dan juga warga setempat, meninjau langsung kelokasi jembatan dan mengatakan bahwa perlu diketahui jembatan tersebut merupakan penghubung antara dua Desa yaitu Desa Pondok Panjang dan Desa kersaratu yang digunakan oleh masyarakat untuk menunjang aktifitas masyarakat.

Hal tersebut dikatakan oleh Rohani selaku pemerhati lingkungan, jembatan itu merupakan satu-satunya sebagai prasarana aktifitas sehari-hari warga kampung.

Rohani juga mengunggah video tersebut melalui channel youtube Banten Selatan.

“Yang saya ingin informasikan adalah ada beberapa hal menurut saya sangat memprihatinkan sekali. Karena akan mengancam keselamatan warga yang menggunakan atau melintasi jembatan ini karena jembatan ini bukan saja dilalui oleh pejalan kaki, namun jembatan ini dipakai oleh kendaraan roda dua,”katanya dalam pernyataan videonya langsung dari TKP.

Ia memperlihatkan material alas diatas rangka besi terdiri dari susunan kayu-kayu yang sudah lapuk dan sangat membahayakan sudah banyak baut dan paku sebagai penguat sudah terlepas dan sudah tidak berfungsi lagi.

“Dan ada yang lebih parah yang saya ingin kasih tahu ada beberapa bagian dari kayu-kayu yang harus diperbaiki karena sangat mengerikan sekali jarak dari atas jembatan ke bawahnya yaitu sungai yang lumayan tinggi kira-kia 15 Meter kurang kurang lebih dan ternyata ada kabel atau tali baja yang sudah terputus sebagai penguat. Dan itu tentu sangat mengancam sekali keselamatan jiwa manusia yang melintasinya,”tuturnya.dalam unggahan Video cahannel youtube Banten Selatan.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa beberapa meter dinding penghalang tepi dari kawat sudah tidak ada.

“Juga ada beberapa lain lagi yang sudah parah menurut saya. Kalau hal ini dibiarkan sangat beresiko sekali. Saya berharap mudah-mudahan kepada para pihak mulai dari masyarakat khususnya kampung Cikoranji dan Kampung Ciodeng yang menghubungkan antar dua Desa ini supaya segera diperbaharui atau diperbaiki. Kalau misalkan tidak bisa oleh Pemerintah maka coba masyarakat bagaimana caranya biar jadi baik karena jembatan ini sangat penting,” kata Rohani penuh harap.

Menurutnya jika hal ini tidak segera diperbaharui sangat beresiko tinggi karena jarak dari atas ke bawah sangatlah tinggi untuk itu kepada warga yang melintas perlu waspada dan hati-hati sebelum ada perbaikan.

“Mungkin itu saja yang ingin saya sampaikan mudah-mudahan dengan temuan perihal ini yang berada di dua Desa terutama Desa Pondok Panjang dan Desa Kersaratu antara kampung Ciodeng dan Cikoranji. Ini letaknya berada di Lebak Selatan Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, agar segera diperhatikan kepada pemerintah mudah-mudahan bisa direspon dengan baik,”katanya mengakhiri dalam pernyataan vidionya.

Di tempat terpisah yadi panggilan akrab Jali (32) warga kampung Pasir Mantang mengatakan, bahwa benar jembatan kondisi rusak parah.

“Jembatan ini satu satunya akses penghung antar Desa, dengan rusaknya jembatan ini warga kesulitan dalam kegiatan sehari hari, karna jembatan ini satu satunya akses kami untuk melintas”,ungkap Yadi.

 

Laporan : Yani

Related posts

Lahan Seluas 4.173 M2 Diklaim Warga, PT. PTP Persilahkan Untuk Tempuh Jalur Hukum

Puisi Puisi Soleh Sohih

Soleh Sohih, Penggerak Literasi Nasional