Ade Yasin : Pondok Pesantren Menjadi Sumber Harapan Untuk Menyelamatkan Akhlak dan Akidah Umat Muslim Khususnya Untuk Generasi Muda Kabupaten Bogor

BOGOR, INFODESAKU – Bupati Bogor Ade Yasin lantik Pengurus Pokja Pontren Kabupaten Bogor Masa Bhakti 2022-2026, di Aula Sebaguna 1 Setda Kabupaten Bogor, Rabu (8/12). Bupati Bogor menegaskan bahwa pondok pesantren menjadi sumber harapan untuk menyelamatkan akhlak dan akidah umat muslim khususnya untuk generasi muda Kabupaten Bogor.

Bupati Bogor Ade Yasin berharap pondok pesantren menjadi yang terdepan dalam menyuarakan dan mencegah kerusakan khususnya di kalangan generasi muda karena di tahun 2045 akan banyak anak muda, dan disajikan dengan bonus demografi.

“Tetapi ini bisa kita persiapkan dari sekarang, bagaimana menyiapkan generasi muda yang berakhlakul karimah dan siap menghadapi tantangan jaman. Kita mulai membenahi anak-anak untuk menciptakan generasi yang penuh dengan kecerdasan dan keilmuan yang dapat mereka peroleh dari Pontrennya masing-masing. Para ulama dan santri ini merupakan aset bagi Kabupaten Bogor karena kita sudah banyak memberikan program untuk pondok pesantren yang selaras dengan program-program Pancakarsa yaitu Bogor Berkeadaban,” tegasnya.

Ade Yasin menyatakan, selamat kepada para pengurus Pokja dan Kepala Kemenag yang terus menggerakan Pokja Pontren ini agar bisa aktif dan berkontribusi dalam mendorong terwujudnya Kabupaten Bogor dengan terus meningkatkan, agar masyarakat semakin meningkat, dan Kabupaten Bogor semakin kondusif.

“Saya berharap para pimpinan pondok pesantren ini juga harus dapat memastikan hanya masyarakat untuk mau divaksin karena vaksin bukan untuk kita sendiri, tetapi untuk keseluruhan, karena jika yang divaksin masih kurang, kita tidak bisa. Jika semua sudah divaksin kegiatan bisa normal kembali,” tuturnya.

Lanjut Bupati Bogor, dukungan Pemerintah Kabupaten Bogor terhadap keagamaan juga terus dilakukan melalui berbagai program seperti, hibah untuk sarana dan prasarana keagamaan, masjid, mushola, majlis taklim dan pondok pesantren yang tahun ini sudah diberikan, serta program beasiswa Pancakarsa, salah satu kriterianya adalah penghafal Al Qur’an minimal 5 juz sebesar 13 milyar untuk biaya pendidikan kuliah, juga rehabilitasi Pusdai dengan total anggaran sebesar Rp.24 miliar.

“Beasiswa Pancakarsa syaratnya memang harus selesai, jadi kalaupun Pondok Pesantren yang tidak punya ijazah setingkat SMA, bisa PKBM. Jadi nanti paket C dari mulai paket A, kan kita bantu juga untuk PKBM di Pontrennya, kalau misalkan usia lulus SD ada program paket A, usia lulus SMP ada program paket B, usia lulus SMA ada paket C, sehingga lulusan pesantren bisa juga kuliah dan gratis, ini dibiayain oleh Pemerintah Daerah,” beber Ade Yasin.

Katanya, program Karsa Berkeadaban diimplementasikan juga melalui program 1.000 Hafidz Al-Quran, ini juga sudah jalan dengan dibimbing langsung, dibina langsung dengan tutornya yang memang kita berikan kehormatan dan lain sebagainya, tahun ini 300 orang yang memang khusus dibina untuk menjadi Hafidz Al-Quran . Juga ada program legalitas bagi Pondok Pesantren terutama bagi Pondok Pesantren yang izinnya belum lulus.

“Saya mampu harapan besar kepada Pokja Pondok Pesantren untuk berkiprah, berkolaborasi dalam meningkatkan kualitas pesantren di Kabupaten Bogor, demi tercapainya kesalehan sosial dan kunjungan di Kabupaten Bogor,” katanya

Selanjutnya, Kepala Kemenag Kabupaten Bogor, Abas Resmana menambahkan, ia berharap pondok pesantren bisa terus bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Bogor untuk mendorong berbagai program kegiatan Pemerintah Kabupaten Bogor terutama dalam mewujudkan Kabupaten Bogor dengan program yang selaras dengan visi misi Kabupaten Bogor.

“Terutama dalam mewujudkan empat aspek yakni Islam menjadi agama yang bagus, Islam menjadi agama yang berlandaskan pada akidah, Islam menjadi agama yang indah dan nyaman. Terima kasih juga kepada Bupati Bogor, Kabupaten Bogor ini luar biasa yang dipimpin ibu Bupati Bogor yang selalu fokus pada program keagamaan,” imbuhnya.

 

 

Laporan : Red/Diskominfo Kabupaten Bogor

 

 

 

 

 

Related posts

Jaring Bibit Atlet melalui Lomba O2SN Sekolah Dasar

Ketua Kwarcab Minta Jajaran Pramuka Tingkat Kecamatan Di Berbagai Kegitan Sosial Pramuka Harus Hadir

Puisi Puisi Soleh Sohih