BREBES, INFODESAKU – Unit Pelaksana Teknis (UPT) DPU KBKC Bantarkawung menjawab pertanyaan warga Desa Cinanas soal perbaikan jalan tak menyeluruh. Hal itu lantaran sebelumnya, warga mempertanyakan perbaikan jalan Pruwatan-Cinanas Desa Pruwatan Kecamatan Bumiayu, yang hanya sebagian.
Diketahui, saat ini Pelaksana proyek tersebut, yakni CV. Delia Abadi Brebes, dengan SPK nomor : 050/013/SPK/PPK-UPTDPU.BTK/IV/2022 masa kerja 60 hari (4 April hingga 2 juni 2022), dengan nilai kontrak sebesar Rp. 193.282.000,00,- bersumber dari anggaran APBD Kabupaten Brebes Tahun Anggaran (TA) 2022, dengan panjang 120 meter.
“Inginnya sih semua mas perbaikannya, tapi alokasi anggarannya tidak ada,” kata Kepala DPU UPT Bantarkaeung, Purwono saat dihubungi infodesaku.com, Senin (18/04/2022).
Menurut Purwono, jika perbaikan Jalan Pruwatan-Cinanas yang rusak ingin semua, pihaknya menjabarkan akan membutuhkan anggaran sekitar 1 Milyar. Namun demikian, saat ini hanya sebagian kecil saja pada perbaikannya, karena melihat dari anggaran yang ada.
“Ya bertahap, masyarakat harap bersabar. Karena anggaranya lagi devisit, anggaran bukan Kabupaten Brebes saja, tapi semuanya fokus masih penanganan pandemi. Dan kami tetap berusaha usulkan untuk kekuranganya, dan dalam Musrembang Tahun Anggaran (TA) 2023 juga diusulkan,” jelasnya.
Sebelumnya, penuturan warga Cinanas, Akam (45) juga mempertanyakan adanya perbaikan yang tidak menyeluruh. Padahal, warga berharap adanya perbaikan dari kondisi jalan rusak yang ada saat ini.
“Alhamdulilah banget akses jalan utama warga Cinanas diperbaiki. Tapi dari dulu kenapa hanya sepotong-sepotong, gak semuanya seperti yang diharapkan kami selaku warga sekitar?,” ujarnya bertanya.
Ia berharap, kedepannya pemerintah dapat kembali melanjutkan perbaikan jalan Cinanas-Pruwatan yang merupakan akses utama warga Cinanas. Hal itu dilakukan guna melancarkan aktivitas warga sekitar setiap harinya.
“Mudah-mudah Pemerintah Kabupaten secepatnya dapat melanjutkannya. Sebab jalan tersebut merupakan akses vital bagi warga setempat, ” pintanya.
Hal senada juga disampaikan Nur (30) warga lainnya. Menurutnya, perbaikan jalan tersebut memang sangat didambakan oleh masyarakat setempat. Mengingat, jalan tersebut merupakan satu-satunya akses terdekat warga, untuk keluar masuk Desa Cinanas.
“Warga disini sangat antusias banget, karena melalui jalan inilah para petani setempat mengeluarkan hasil pertaniannya,” katanya.
Selain itu, jalan ini juga setiap harinya digunakan anak-anak sekolah untuk menuju tempat pendidikan, serta warga lainnya yang juga memiliki usaha diluar.
“Kami berharap agar pemerintah, dapat kembali memperbaiki jalan yang masih rusak itu. Jadi, jika jalan mulus semua, tentunya dapat menunjang perekonomian warga sekitar,” pungkasnya.(Idr/As)