LAMSEL, INFODESAKU – Dalam rangka konsolidasi penguatan kelembagaan, pengecekan sapras, kesiapan logistik dan penyerapan anggaran di provinsi lampung, jum’at (18/11/2022)
Saat di temui awak media ketua KPU provinsi lampung Erwan bustami, M.H.,Mengatakan, kunjungan sekretaris jenderal KPU Ri bernad darmawan dalam rangka penguatan kelembagaan yang pertama memastikan persiapan infrastruktur sarana prasarana untuk menunjang tahapan pemilu 2024, lalu yang kedua memastikan kesiapan gudang-gudang logistik di beberapa kabupaten kota.
“Jadi pak bernad darmawan ini akan berkunjung selain di KPU lampung selatan juga akan berkunjung di KPU prengsewu, lalu ke KPU tanggamus, dan KPU Pesisir barat,”ucapnya.
Lebih lanjut, pak sekjen akan meneruskan perjalanan menuju ke provinsi bengkulu, dengan kehadiran pk sekjen kita berharap bahwa ini menjadi motivasi khususnya buat jajaran sekretariat baik di KPU provinsi maupun KPU kabupaten kota, dalam rangka memperkuat ke lembagaan dari sisi sumberdaya manusia, soliditas, memperkuat kerja karena sekretariat punya kewajiban untuk memfasilitasi secara adsmiratif apa-apa yang di butuhkan pimpinan, jadi ketua dan anggota KPU dalam rangka melaksanakan tahapan pemilu tahun 2024 khususnya di provinsi lampung. Arahan khusus sudah di sampaikan bahwa kelembagaan sumberdaya ini harus di perkuat, lalu jajaran sekretariat apapun yang di putuskan oleh pimpinan dalam rapat pleno itu harus di tindak lanjuti dan di laksanakan.
“Pada prinsipnya bagaimana komisioner dan sekretariat bisa berkolaborasi dalam rangka memperkuat kelembagaan dalam rangka melaksakan tahapan pemilu,” imbuhnya.
Di Provinsi lampung ini alhamdulillah dari enam belas satuan kerja ada sepuluh satker yang sudah memiliki kantor dan tanah milik KPU sendiri, ada empat memang kabupaten kota yang masih sewa, satu sekarang masih proses pembangunan dari dana APBN yaitu kabupaten pesawaran, lalu ada dua kabupaten yang masih pinjam pakai lampung barat dan lampung selatan.
“Lampung selatan sendiri meminjam aset milik kementrian PUPR sekarang dalam proses dan sekarang sudah kepunyaan nya KPU Ri, KPU Ri lagi memproses ke PUPR mudah mudahan harapan kita tanah dan bangunan dari kementrian ini bisa di hibahkan menjadi hak milik alih status menjadi milik KPU, sehingga ini bisa menjadi dipinitif dan mudah mudahan kalau ini bisa di miliki KPU, enambelas satuan kerja di provinsi lampung termasuk KPU provinsi tanah kita sudah tersertifikat, jadi semua sudah tersertifikat kecuali lampung selatan, tanah tanah aset kita dalam rangka penertiban barang milik negara,” tutupnya.
Laporan : Beddi Rizal