KUNINGAN, INFODESAKU – Dalam rangka memenuhi kebutuhan pangan bagi warganya di saat Pandemi Covid-19 ini, Kades Sindangjawa Kecamatan Kadugede Kabupaten Kuningan Oom Komariah memotivasi dan membiasakan warganya untuk menanam sayuran dalam polybag (15/09/2020). Pemdes menggandeng Kelompok Wanita Tani (KWT) Silih Asih dan pemuda setempat menggerakkan budidaya tanaman di polybag kepada warga.
Pemdes menyediakan seribu lebih kantong polybag dan bibit tanaman, seperti terong, cabe, tomat, kubis dan brokoli. Para pemuda dan wanita kelompok tani menyiapkan tanah untuk media tanam di polybag. Tanaman ini kemudian dibagikan kepada warga sekaligus pencanangan gerakan menanam di polybag.Tiap keluarga diberi 5 jenis bibit polybag untuk dipelihara di rumah masing-masing.
Kepala Desa Sindangjawa Kecamatan Kadugede Kabupaten Kuningan Oom Komariah mengatakan, ” Gerakan menanam sayuran di polybag ini merupakan gerakan ketahanan pangan untuk warga masyarakat di saat pandemi Covid-19 ini, salah satu kegiatannya adalah budidaya tanaman sayur di polybag yang berhasil tumbuh dengan baik,” ujar Kades.
Dalam kunjungan kerjanya Hj. Iis, Kepala Seksi Tanaman Pangan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Kuningan, menyampaikan penanaman sayuran Polybag di pekarangan warga sangat bagus dan baik untuk memenuhi kebutuhan pangan warga di saat Pandemi Covid-19 ini.
” Penanaman sayuran dalam polybag ini salah satu inovasi dalam pemenuhan kebutuhan pangan terutama sayuran yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat ditengah pandemi saat ini, warga tidak perlu membeli sayuran tetapi bisa memenuhi kebutuhan akan sayuran, bahkan jika hasilnya melimpah bisa menjadi komoditi yang dapat dijual,” terang Hj.Iis.
Camat Kadugede, Bagja Gumelar S.sos kagum dengan kekompakan warga, terutama para ibu KWT Silih Asih dan para pemuda. Ia berharap gerakan menanam di polybag ini bisa dikembangkan ke seluruh warga dan bisa di contoh desa lainnya di Kecamatan Kadugede.
“Ini gerakan yang sangat bagus, karena bisa membantu untuk mencukupi kebutuhan pangan, terutama sayuran yang setiap hari dibutuhkan,” ujarnya.
Salah seorang warga, Ibu Isum ( 40 ) mengaku sangat terbantu dengan menanam sayuran sendiri di rumah. Oleh karena itu, ia terus melakukan budidaya tanaman sayuran di rumah.
“Lumayan lah bisa mencukupi kebutuhan sayuran sehari-hari, sehingga tinggal memetik saja, tidak perlu membeli, seperti cabe, terong dan sayuran lainnya, bahkan sebagian bisa diberikan kepada tetangga,” katanya.
Laporan : BUDI KNG